Trump Juluki Timnas Putri AS "Wokester" karena Gagal Juara di Olimpiade Tokyo By Kompas - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Trump Juluki Timnas Putri AS "Wokester" karena Gagal Juara di Olimpiade Tokyo By Kompas

Share This
Trump Juluki Timnas Putri AS "Wokester" karena Gagal Juara di Olimpiade Tokyo
By
Kompas Cyber Media 2014
google.com
2 min
AFP/KAZUHIRO NOGIAFP/KAZUHIRO NOGI
WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Mantan presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyebut tim nasional sepak bola putri negaranya sebagai Wokester, karena gagal meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Wokester adalah istilah Trump bagi orang-orang yang mengampanyekan kesadaran tentang diskriminasi rasial atau prasangka tertentu.
Istilah Wokester diambil dari kata dasar "woke" dalam bahasa Inggris yang artinya terbangun atau tersadar.
"Kalau tim sepak bola kita, yang dipimpin oleh kelompok radikal Maniak Kiri, tidak woke, mereka akan memenangi medali emas, bukan perunggu."
"Woke berarti Anda kalah, semua yang terbangun menjadi buruk, dan tim sepak bola kita juga," ujar pria 75 tahun itu dikutip dari AFP
Timnas putri Amerika Serikat yang merupakan juara dunia, meraih medali perunggu setelah mengalahkan Australia 4-3.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
AFP/ SHINJI AKAGIAFP/ SHINJI AKAGI
Striker timnas putri Amerika Serikat, Megan Rapinoe, pada laga ketiga Grup G Olimpiade Tokyo 2020 melawan Australia di Ibaraki Kashima Stadium, Selasa (27/7/2021).
Megan Rapinoe, aktivis LGBT yang memiliki ciri khas rambut pendek dan berwarna cerah, mencetak sepasang gol.
Namun, Trump tampak tidak berniat memberi selamat kepada Rapinoe atas prestasi yang diraihnya jelang pensiun.
"Mereka harus mengganti Wokesters dengan Patriots dan mulai menang lagi," gerutu Trump.
"Wanita berambut ungu itu bermain sangat buruk dan menghabiskan terlalu banyak waktu untuk memikirkan politik Radikal Kiri dan tidak melakukan tugasnya!"
Pertengkaran antara Rapinoe dan Trump bukan hal baru.
Rapinoe yang menjadi pahlawan kemenangan AS di Piala Dunia Wanita 2019, sejak lama menjadi kritikus Trump secara blak-blakan.
Dalam wawancara dengan Vice TV tahun lalu ia menyebut presiden ke-45 AS tersebut sebagai nasionalis kulit putih.
Sebelumnya pada Juni 2019 Trump mengecam Rapinoe, karena berkata tidak akan mengunjungi Gedung Putih selama dia penghuninya.

[Category Opsi Informasi, Olahraga, Sepak Bola, Sepak Bola Internasional]
[Tags Donald Trump, Timnas Amerika Serikat, Olimpiade Tokyo, Olimpiade 2020, Sepak Bola Olimpiade]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages