Jokowi Perintahkan Antisipasi Lonjakan Covid-19 Saat Nataru Digarap Sejak Dini
Theofilus Ifan Sucipto - 11 Oktober 2021 17:18 WIB
Presiden Joko Widodo. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan para menteri menyusun jurus antisipasi lonjakan kasus covid-19 jelang Natal dan tahun baru (nataru). Kepala Negara tak ingin libur akhir tahun jadi biang gelombang baru covid-19.
“Presiden berpesan segera tentukan strategi untuk mengantisipasi saat nataru,” kata Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Pulau Jawa dan Bali Luhut Binsar Pandjaitan dalam telekonferensi, Senin, 11 Oktober 2021.
Luhut mengatakan perintah Jokowi berlandaskan data dan pengalaman. Indonesia selalu mengalami lonjakan kasus usai acara keagamaan dan libur panjang.
Selain itu, Jokowi meminta cakupan vaksinasi lansia segera diperbanyak. Terutama di wilayah-wilayah aglomerasi dan pusat pertumbuhan ekonomi.
“Pak Jokowi mengingatkan jangan sampai terjadi lepas kendali di tengah situasi yang terkendali,” papar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi itu.
Baca: Covid-19 Menurun, NasDem Berharap Pemerintah Fokus Ciptakan Lapangan Pekerjaan
Menurut Luhut, strategi pencegahan dan percepatan vaksinasi sangat penting. Dia yakin lonjakan kasus bakal lebih terkendali bila semakin banyak masyarakat yang sudah divaksin.
“Angka kematian dan perawatan di rumah sakit dapat ditekan,” tutur dia.
Luhut juga mengajak masyarakat berpartisipasi menjaga situasi pandemi tetap kondusif. Caranya dengan mematuhi protokol kesehatan, menyegerakan vaksinasi, dan tidak bereuforia berlebihan.(NUR)
“Presiden berpesan segera tentukan strategi untuk mengantisipasi saat nataru,” kata Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Pulau Jawa dan Bali Luhut Binsar Pandjaitan dalam telekonferensi, Senin, 11 Oktober 2021.
Luhut mengatakan perintah Jokowi berlandaskan data dan pengalaman. Indonesia selalu mengalami lonjakan kasus usai acara keagamaan dan libur panjang.
Selain itu, Jokowi meminta cakupan vaksinasi lansia segera diperbanyak. Terutama di wilayah-wilayah aglomerasi dan pusat pertumbuhan ekonomi.
“Pak Jokowi mengingatkan jangan sampai terjadi lepas kendali di tengah situasi yang terkendali,” papar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi itu.
Baca: Covid-19 Menurun, NasDem Berharap Pemerintah Fokus Ciptakan Lapangan Pekerjaan
Menurut Luhut, strategi pencegahan dan percepatan vaksinasi sangat penting. Dia yakin lonjakan kasus bakal lebih terkendali bila semakin banyak masyarakat yang sudah divaksin.
“Angka kematian dan perawatan di rumah sakit dapat ditekan,” tutur dia.
Luhut juga mengajak masyarakat berpartisipasi menjaga situasi pandemi tetap kondusif. Caranya dengan mematuhi protokol kesehatan, menyegerakan vaksinasi, dan tidak bereuforia berlebihan.(NUR)
Pidato di Sidang PBB, Jokowi Serukan Isu Perdamaian Dunia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar