Kecelakaan Lima Kendaraan Termasuk Mobil Dinas TNI di Kramat, Mediasi Disaksikan Polisi Militer
JAKARTA, iNews.id - Mobil Innova hitam menabrak dua sepeda motor dan dua kendaraan dinas TNI di ruas Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (23/11/2021). Peristiwa tabrakan tersebut diselesaikan dengan proses mediasi.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono menjelaskan, kecelakaan yang melibatkan lima kendaraan itu terjadi pukul 19.30 WIB. Dia menuturkan, mobil Toyota Innova berwarna hitam melintas di Jalan Kramat Raya dari arah Senen mengarah Salemba menabrak dua pengendara motor.
"Kendaraan Innova kurang konsentrasi. Kalau dari penjelasan kepada petugas yang bersangkutan agak mengantuk," ujar Argo di Jakarta, Rabu (24/11/2021).
Menurutnya, pengendara motor jatuh setelah tertabrak. Salah satunya, kata dia terpental ke sisi jalan, sementara satu motor lain terseret hingga menabrak mobil dinas TNI Angkatan Laut (AL) kemudian terdorong hingga menabrak bagian belakang mobil dinas TNI Angkatan Darat (AD) yang berada di depannya.
"Motornya yang di bagian depannya itu terdorong, kegencet gitu ke mobil dinas Angkatan Laut dan menabrak lagi depannya mobil dinas Angkatan Darat," ucapnya.
Dia menuturkan, satu pengendara motor yang terseret terluka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Selain itu, motor yang dikendarainya rusak berat. Sementara satu sepeda motor dan tiga mobil yang terlibat kecelakaan beruntun tersebut rusak ringan.
Peristiwa tersebut, lanjut dia selesai di tempat, penabrak dan para korban sudah melakukan mediasi di lokasi kejadian dan sepakat untuk berdamai. Para korban juga memutuskan untuk tidak membuat laporan ke polisi.
"Kasusnya selesai di tempat, sudah dilakukan mediasi, restorasi justice. Jadi selesai di tempat," katanya.
Dia menyampaikan, mediasi juga disaksikan oleh Polisi Militer karena kecelakaan melibatkan dua mobil dinas dari TNI AD dan juga TNI AL.
Kepolisian dari Unit Laka Lantas Polres Jakarta Pusat hanya melakukan pendataan dan tidak menjatuhkan sanksi apapun kepada sopir yang menyebabkan kecelakaan itu.
"Karena melibatkan dinas TNI jadi penyelesaian langsung diserahkan ke masing-masing POM. Jadi Kami hanya mendata saja, setelah ada kesepakatan ya sudah kita inikan," ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar