Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Gunung Semeru Khofifah Indar Parawangsa

    Penanganan Bencana Semeru, Khofifah Berkantor di Lumajang By BeritaSatu

    4 min read

     

    Penanganan Bencana Semeru, Khofifah Berkantor di Lumajang

    By
    BeritaSatu.com
    beritasatu.com
    3 min
    Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama korban erupsi Gunung Semeru, Minggu, 5 Desember 2021.
    Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama korban erupsi Gunung Semeru, Minggu, 5 Desember 2021.

    Keputusan tersebut diambil Khofifah usai melihat luasnya dampak letusan Gunung Semeru di Kecamatan Candipuro yaitu di Dusun Kampung Renteng, dusun Kamar Kajang, Desa Sumber Mujur, Desa Sumberwuluh, Desa Penanggal, dan Desa Sumber Rejo. Sedangkan di Kecamatan Pronojiwo desa terdampak adalah Desa Supiturang, Sumber Urip dan Oro- Oro Ombo. Terdapat sejumlah rumah warga tertimbun material vulkanik gunung api tertinggi di pulau Jawa ini.

    Selain itu, akses jalan dari pusat pemerintahan dan perekonomian Kabupaten Lumajang ke Kecamatan Pronojiwo juga terputus akibat ambruknya jembatan Gladak Perak.

    "Seluruh pekerjaan saya kerjakan dari Lumajang. Beberapa agenda saya minta Pak Wagub mewakili. Penanganan bencana GAP (guguran awan panas) Semeru ini menjadi prioritas utama, utamanya search and rescue (pencarian dan penyelamatan). Termasuk yang berkenaan dengan kebutuhan para pengungsi, semua di bawah koordinasi BNPB. Pemprov Jatim dan Pemkab Lumajang akan memaksimalkan layanan masyarakat terdampak bencana," ungkap Khofifah di Lumajang, Minggu (5/12/2021).

    BACA JUGA

    Khofifah meninjau sejumlah titik terdampak bencana bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, Bupati Lumajang Thoriqul Haq dan jajaran pemerintah Kabupaten Lumajang di Kantor Kecamatan Pasiran.

    "Saya ingin memastikan konsolidasi data dan koordinasi pencarian, penyelamatan, evakuasi dan penanganan pengungsi berjalan efektif dan semoga tidak ada yang terlewat. Mengingat bencana ini dialami warga kecamatan Pronojiwo dan kecamatan Candipuro. Mengingat Jembatan Gladak Perak putus maka penanganan dibagi dua titik di masing-masing kecamatan. Semua kebutuhan dasar warga kita ihtiarkan agar tersedia. Makanan, minuman, pakaian, obat-obatan sebisa mungkin terpenuhi," papar Khofifah.

    Khofifah menyebut, dengan berkantor langsung di Lumajang, koordinasi antara stakeholder terkait upaya penanganan kegawatdaruratan GAP Gunung Semeru dapat jauh lebih cepat.

    Terkait banyaknya rumah warga yang rusak dan hancur akibat guguran awan panas, Gubernur Khofifah mengatakan Pemprov Jatim akan berkoordinasi dengan BNPB dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terkait langkah-langkah penanganan jangka pendek dan panjang. Termasuk terkait sejumlah ruas jembatan yang runtuh akibat lahar dingin Gunung Semeru.

    "Bantuan dari BNPB, PUPR, TNI terkait penanganan jangka pendek sudah berdatangan sejak semalam. Insyaallah, penanganan bencana erupsi ini bisa berjalan dengan baik. Menko PMK juga terus aktif berkoordinasi terkait apa-apa saja yang dibutuhkan Jawa Timur," imbuhnya.

    Terkait pengungsi, lanjut Khofifah, selain memenuhi kebutuhan dasar, Pemprov Jatim juga mengerahkan tim trauma healing guna menghilangkan rasa trauma pengungsi dengan sasaran utama perempuan, anak-anak, dan lansia.

    "Anak-anak di pengungsian akan didampingi memberikan hiburan kepada mereka. Dari awal terjadinya bencana saya sudah perintahkan agar tim psikososial segera melakukan assessment terhadap anak-anak," tuturnya.

    BACA JUGA

    Dalam kesempatan ini, Khofifah berterima kasih kepada Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa yang mengunjungi sekaligus mengirim berbagai alat berat untuk Kecamatan Candipuro dan Pronojiwo.

    Sementara itu, Pemprov Jatim telah mengirimkan ratusan paket bantuan ke Kabupaten Lumajang berupa beras, lauk pauk tambah gizi, selimut, family kids, baju anak-anak, dan sembako. Selain itu, bantuan lain juga dikirimkan yaitu terpal, kantong mayat, pampers, masker kain, masker medis, sandang, air, biskuit bayi, minyak telon, minyak kayu putih, dan suplemen.

    Selain itu, juga dikirimkan trailchainsaw, tenda pengungsi, tenda posko, genset, light towervelbedsleeping bagpolice line, cangkul, sekrop, kabel, jerigen, sepatu boot, kacamata googletoolkithelm dan antena tower hidrolis.

    Khofifah meminta kepada Pemkab Lumajang agar koordinasi antara wilayah Candipuro dan Pronojiwo harus terus terjaga guna memastikan kebutuhan warga dan pengungsi selalu tercukupi. Salah satunya kebutuhan penanganan kesehatan bagi para pengungsi

    Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini

    Sumber: Investor Daily

    Komentar
    Additional JS