Survei 12 Institusi Negara: TNI Paling Dipercaya, Parpol Paling Buncit
Polri urutan ketiga lembaga yang dipercaya publik

Jakarta, IDN Times - Lembaga Indikator melakukan jajak pendapat terhadap sejumlah responden, untuk mengetahui institusi negara mana saja yang dipercaya publik.
Hasilnya, di posisi pertama adalah Tentara Nasional Indonesia (TNI), kedua Presiden dan Polri berada di urutan ketiga bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Survei ini dilakukan pada 6-11 Desember 2021 dengan melibatkan 1.220 responden. Metode yang digunakan dalam survei ini multistage randong sampling, margin of error 2,9 persen.
1. Daftar instansi negara yang masuk dalam survei

Ada 12 instansi negara yang masuk dalam survei. MPR, DPR, DPD hingga partai politik berada di urutan buncit lembaga yang dipercaya publik.
Berikut daftarnya:
- TNI: 27 persen
- Presiden: 20 persen
- Polri: 14 persen
- KPK: 14 persen
- Mahkamah Agung: 12 persen
- Mahkamah Konstitusi: 12 persen
- Pengadilan: 11 persen
- Kejaksaan: 9 persen
- MPR: 7 persen
- DPR: 6 persen
- DPD: 7 persen
- Partai politik: 5 persen.
2. Kondisi keamanan dan penegakan hukum

Dalam pertanyaan lainnya, sejumlah responden mengaku kondisi keamanan di Indonesia baik sebesar 53,2 persen, dan kondisi sedang 29,5 persen.
Sedangkan, responden yang menyatakan kondisi keamanan di Indonesia buruk ada 10,8 persen. Lalu, yang menyatakan keamanan di Indonesia sangat baik 4,8 persen, sangat buruk 0,6 persen dan tidak menjawab/tidak tahu 1,2 persen.
Untuk penegakan hukum hukum nasional, reponden juga masih mengapresiasi dengan menyatakan baik 38,4 persen, sedang 31,9 persen. Kemudian, yang menyatakan buruk ada 21,2 persen, sangat buruk 2,8 persen, sangat baik 2,6 persen, tidak menjawab/tidak tahu 3 persen.
3. Kondisi politik menurut publik

Sementara, kondisi politik di Indonesia, responden juga menyatakan sedang 43,3 persen, dan 25,7 persennya menyatakan baik. Kemudian yang menyatakan buruk ada 18 persen, sangat buruk 3 persen, sangat baik 2,2 persen dan tidak menjawab/tidak tahu 7,7 persen.
Berdasarkan tren politik hasil survei Indikator pada Januari 2020 publik menyatakan baik 36,8 persen, sedangkan pada Desember 2021 27,9 persen.
Untuk responden yang menyatakan buruk pada Januari 2020 ada 19,5 persen dan pada Desember 2021, tren politik yang dianggap buruk sebanyak 21 persen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar