Evakuasi Mahasiswa Pidie dari Ukraina ke Romania Berlangsung Dramatis - Tribunews - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Evakuasi Mahasiswa Pidie dari Ukraina ke Romania Berlangsung Dramatis - Tribunews

Share This

 

Evakuasi Mahasiswa Pidie dari Ukraina ke Romania Berlangsung Dramatis - Halaman all

Rosna Abdullah memperlihatkan foto Arif Fazilla di  Gampong Rambong Meunasah Cot, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie, Jumat (4/3/2022). Arif kuliah di Ukraina, yang kini dipindahkan ke Romania.
Rosna Abdullah memperlihatkan foto Arif Fazilla di Gampong Rambong Meunasah Cot, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie, Jumat (4/3/2022). Arif kuliah di Ukraina, yang kini dipindahkan ke Romania.

Laporan Muhammad Nazar | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI -  Evakuasi Arif Fazilla dari Ukraina yang dilanda perang ke wilayah aman di Romania berlangsung dramatis. 

Arif bersama 13 orang lainnya harus menempuh jalan darat selama 20 jam, dengan situasi membahayakan di jalan di tengah invasi Rusia ke Ukraina. 

Awalnya, KBRI menyarankan pemindahan itu dilakukan ke Polandia, tapi situasi di Polandia sangat membayakan. 

Untuk diketahui Arif Fazilla mahasiswa asal Gampong Rambong Meunasah Cot, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie. 

Arif Fazilla murid cerdas, saat kecil menimba ilmu di SD di Kecamatan Mutiara Timur. Satu tahun belajar di SMP Unggul YPPU Sigli.

Kemudian, Arif Fazilla kecil pindah sekolah ke negeri jiran Malaysia, untuk mengikuti orang tuanya yang telah menjadi warga negara di negara itu.

Di Malaysia, keluarga itu tinggal di Kampong Medan, Petaling Jaya, Seulangor.

Setelah selesai sekolah di Malaysia, Arif Fazilla melanjutkan di salah satu universitas di Rusia dengan memilih fakultas kedokteran.

"Setelah selesai kuliah di Rusia, Arif Fazilla mengambil spesialis penyakit dalam di salah satu kampus di Ukraina. Sejak Januari 2022, Arif Fazilla kuliah di Ukraina, tapi sekarang Ukraina dilanda perang," kata Razali ayah kandung Arif Fazilla.(63), yang dihubungi Serambinews.com, Jumat (4/3/2022), via WhatsApp.

Menurutnya, Arif Fadilla bersama rekannya tidak nyaman lagi tinggal di Ukraina, mengingat situasi perang. 

Sehingga, kata Razali, empat hari lalu anaknya telah dipindahkan dari Ukraina ke Romania dengan menempuh jalan darat selama 20 jam. 

Evakuasi Arif Fadilla bersama rekannya sangat dramatis, mengingat situasi masih perang di Ukraina sehingga membahayakan di jalan. Pemindahan itu dilakukan melalui Moldova. 

Kata Razali, saat ini Arif Fadilla bersama rekannya harus menjalani karantina karena terkena Covid-19 saat di KBRI Kiev Ukraina. 

Karantina di Romania tidak sampai 14 hari, jika satu minggu situasi telah membaik Arif Fadilla bersama rekannya langsung dibawa pulang ke Indonesia. 

"Kami ucapkan terimakasih kepada KBRI, Forum Mahasiswa Aceh Dunia (Formadi) dan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, yang telah bekerja keras memindahkan anak saya bersama kawan-kawannya ke Romania," kata Razali didampingi Rosna Abdullah (44) kakak sepupu Arif Fadilla.

Menurutnya, berdasarkan keterangan Arif Fadilla, saat ini masih adanya mahsiswa asal Indonesia yang terkepung di luar Kota Kiev Ukraina. 

Bahkan, ada mahasiswa asal India yang telah meninggal dunia saat terjadi invasi Rusia ke Ukraina. 

"Alhamdulillah, anak kami selamat dan cepat ditangani KBRI untuk dievakuasi dengan pelayanan prima. Mudah-mudahan cepat dipulangkan," pungkasnya.(*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages