Hoaks Terkait Perang Rusia-Ukraina, Manfaatkan Cuplikan Video Game - JawaPos - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Hoaks Terkait Perang Rusia-Ukraina, Manfaatkan Cuplikan Video Game - JawaPos

Share This

 www.jawapos.com

Hoaks Terkait Perang Rusia-Ukraina, Manfaatkan Cuplikan Video Game

JawaPos.com
3-4 minutes

Hoaks Terkait Perang Rusia-Ukraina, Manfaatkan Cuplikan Video Game

Cuplikan game dijadikan hoaks perang Rusia-Ukraina. (Boom )

JawaPos.com – Banyak kejadian besar di seluruh dunia saat ini kerap ditunggangi oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab untuk memprovokasi atau memperkeruh suasana dengan menyebar hoaks atau berita bohong. Hoaks sangat sulit dihindari. Oleh karena itu, saat ini kita sendiri yang menjadi filter atas kemungkinan paparan berita bohong.

Seperti juga banyak kejadian besar lainnya, konflik antara Rusia-Ukraina tak luput untuk dijadikan bahan hoaks. Apa pun dilakukan, termasuk memanfaatkan cuplikan video game oleh mereka yang memang sengaja ingin mempersulit situasi di tengah konflik dua negara yang pernah bersatu di bawah Uni Soviet itu.

Mewarnai konflik ini, cuplikan game ARMA 3 beredar di media sosial dan dikemas seolah-olah ini adalah kejadian nyata dari perang kedua negara tersebut. Beredar video baku tembak yang merupakan gameplay dari game ARMA 3 dan diberikan narasi bahwa video tersebut merupakan situasi terkini konflik Rusia-Ukraina.

Gerak cepat, pihak pengembang game melalui akun Twitter resminya sudah mengonfirmasi hal ini dan memastikan gambar yang beredar luas itu adalah hoaks. Sempat beredar luas di Facebook dan beberapa platform media sosial (medsos) lainnya, tampak cuplikan yang menunjukkan pesawat menyerang sebuah pemukiman yang disebut sebagai aksi perang Rusia-Ukraina.

Parahnya lagi, hoaks ini sudah disaksikan oleh ratusan ribu orang di seluruh dunia. Sementara itu, dikutip dari Gamerant, dalam deskripsinya, pengguna media sosial menyebut kalau rekaman tersebut merupakan situasi konflik yang sedang berlangsung antara Rusia-Ukraina. Dikatakan juga bahwa cuplikan game ini merupakan aksi militer Ukraina yang sedang mencegat pesawat tempur Rusia.

Di akun Twitter resmi ARMA 3 juga telah meminta komunitasnya untuk berhati-hati terhadap video-video game mereka yang beredar dan diklaim sebagai situasi konflik Ukraina. “Kami tetap terhubung dengan media untuk membantu cek fakta video-video tersebut,” cuit Twitter resmi ARMA 3 di @Arma3official.

Sementara itu, laman PCGamer melaporkan kalau hal ini bukan kali pertama terjadi di mana game ARMA 3 digunakan untuk membuat sebuah video berita palsu. Dalam konflik 2021 lalu antara Pakistan dan Afghanistan, cuplikan serupa game itu diklaim oleh beberapa media India, sebagai bukti pasukan Taliban yang didukung Pakistan, meluncurkan serangan udara terhadap Afghanistan dan konflik di Syria pada 2018 lalu.

Editor : Edy Pramana

Reporter : Rian Alfianto

Saksikan video menarik berikut ini:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages