Saturday
16Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Amerika Serikat

    Pantau Militer AS, Korut Akan Luncurkan Banyak Satelit Mata-Mata - inews

    2 min read

     

    Pantau Militer AS, Korut Akan Luncurkan Banyak Satelit Mata-Mata

    Anton Suhartono
     Pantau Militer AS, Korut Akan Luncurkan Banyak Satelit Mata-Mata
    Kom Jong Un saat menyaksikan uji coba peluncuran rudal. Pemimpin Korut itu menyebut akan meluncurkan beberapa satelit mata-mata untuk memantau militer AS. (Foto : Reuters)

    SEOUL, iNews.id - Korea Utara (Korut) akan memantau aktivitas militer Amerika Serikat (AS) dan para sekutunya secara real time. Untuk keperluan ini Korut segera meluncurkan beberapa satelit pengintai dalam beberapa tahun mendatang. 

    ,Menurut kantor berita KCNA, Pemimpin Korut Kim Jong Un mengatakan ada banyak satelit akan ditempatkan pada orbit kutub sinkron matahari dalam 5 tahun, terhitung sejak 2021. 

    Kim menjelaskan, proyek satelitnya tidak hanya mengumpulkan informasi militer AS dan sekutu, tapi juga untuk melindungi kedaulatan dan kepentingan nasional Korut. Dia menegaskan Korut punya hak yang sah untuk membela diri.

    India Menjauh dari BRICS, Amankan Kesepakatan Dagang dengan AS | SindonewsBaca juga India Menjauh dari BRICS, Amankan Kesepakatan Dagang dengan AS | Sindonews

    "Dia mencatat, tujuan mengembangkan dan mengoperasikan satelit pengintaian adalah untuk memberikan informasi real time kepada angkatan bersenjata DPRK (Korut) tentang aktivitas militer pasukan agresi imperialisme AS dan pasukan bawahannya di Korea Selatan, Jepang, dan Pasifik," bunyi laporan, seperti diberitakan kembali Reuters, Kamis (10/3/2022).

    Usai uji coba rudal terbaru pada pekan lalu, Korut menjelaskan langkah itu sebagai persiapan untuk peluncuran satelit ke orbitnya.

    "Dia menekankan proyek mendesak untuk menyempurnakan kapasitas kesiapsiagaan perang dengan meningkatkan sistem pencegah perang adalah tugas revolusioner tertinggi, tugas prioritas politik dan militer yang paling penting bagi Partai dan pemerintah," demikian laporan KCNA.

    4 Cara Elon Musk Memecah Belah Sistem 2 Partai di AS | SindonewsBaca juga 4 Cara Elon Musk Memecah Belah Sistem 2 Partai di AS | Sindonews

    Korut dua kali menguji coba sistem satelit pada 27 Februari dan 5 Maret. Pihak berwenang Korsel, Jepang, dan AS menyebutkan tes tersebut melibatkan rudal balistik, perangkat yang cocok sebagai kendaraan pengantar satelit ke orbitnya.

    Peluncuran itu menuai kecaman internasional. Militer AS pun meningkatkan pengawasan atas aktivitas Korut Laut Kuning.

    Bukan hanya itu AS menyiagakan rudal sistem pertahanan rudal balistik setelah Korut berkali-kali meluncurkan rudalnya.

    AS dan sekutunya berkali-kali mengecam peluncuran rudal Korut ke luar angkasa karena melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB. Negara itu dijatuhi sanksi internasional karena program rudal dan senjata nuklirnya.

    Editor : Ainun Najib

    Bagikan Artikel:
    line sharing button
    Komentar
    Additional JS