Tangkal Hujan MotoGP Mandalika Berkat Mantra, Agama Mbak Rara Jadi Sorotan - Insertlive

 www.insertlive.com

Tangkal Hujan MotoGP Mandalika Berkat Mantra, Agama Mbak Rara Jadi Sorotan

Insertlive
3-3 minutes
Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Rabu, 23 Mar 2022 17:00 WIB

Rara Pawang Hujan

Tangkal Hujan MotoGP Mandalika Berkat Mantra, Agama Mbak Rara Jadi Sorotan / Foto: Instagram @rara_cahayatarotindigo

Jakarta, Insertlive -

Sosok Mbak Rara langsung menjadi sorotan publik usai aksi viral menangkal hujan saat ajang MotoGP 2022 di Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Banyak netizen yang kemudian mencari tahu perihal sosok Rara sebagai seorang pawang hujan.

Beberapa informasi menyebutkan bahwa Rara memiliki nama asli Raden Roro Istiati Wulandari.


Wanita berambut keriting ini lahir di Papua pada 22 Oktober 1983.

Rara yang kini sudah berusia 38 tahun ternyata menetap di Bali.

Sementara itu, Rara sejak kecil memang sudah menjadi seorang indigo hingga beranjak dewasa memiliki kemampuan membaca kartu tarot.

Banyak pihak yang menyebutkan bahwa Rara menganut kepercayaan Kejawen.

Masalah kepercayaan ini mencuat karena ritual pawang hujan yang dilakukan Rara di Mandalika.

Rara kala itu terlihat membawa mangkok emas dan sejumlah dupa serta membaca mantra-mantra khusus.

Selain itu, Rara juga disebut tidak boleh lapar saat menjalankan prosesi menangkal hujan.

Bahkan, Rara juga pantang mengonsumsi daging dari hewan berkaki empat.

Banyak netizen yang memang penasaran dengan agama atau kepercayaan yang dianut oleh Rara.

Namun di luar hal itu, netizen banyak yang mengaku kagum dengan keragaman adat dan budaya Indonesia yang terwakilkan oleh Rara.

"Doa apa pun, tidak peduli bahasa apa yang kita gunakan asalkan keluar dari hati yang tulus, maka akan besar manfaatnya. Perkara terkabul atau tidak itu hak Yang Empunya Kehidupan. Trimakasih mbak rara. Rahayu sagung dumadi," tulis @yoy***di2.

"Allahumma shoyyiban nafi'an ... Hujan pun atas kehendak Alloh,, salam Rahayu dan budaya buat mbak Rara," tulis @ell***rti.

"Nah ini nih yg kmren pada bilang adu mekanik sama Tuhan... Makanya kalo gak tau baiknya diam, syukur2 kalo mau cari tau... Pawang hujan itu tdk dgn kekuatannya sendiri, tapi memohon kepada Tuhan supaya hujan diredakan, kalo doa dlm bahasa Jawa pasti diakhiri "Saking Kersane Gusti" alias seturut kehendakNya...," tulis @ary***ang.

(ikh/and)

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya