Jakarta -

Per 1 Februari kemarin, pemerintah telah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) untuk minyak goreng seharusnya sudah berlaku. Adapun HET yang sudah ditentukan pemerintah untuk minyak goreng curah Rp 11.500 per liter, kemasan sederhana Rp 13.500/liter dan premium Rp 14.000/liter.

Meski demikian, berdasarkan pantauan detikcom di beberapa pasar, harga itu belum berlaku. Artinya minyak goreng murah (sesuai harga HET) masih susah dicari masyarakat.

Padahal, dalam skala dunia, Indonesia merupakan negara penghasil kelapa sawit (yang merupakan bahan utama pembuat minyak goreng) terbesar di dunia. Hal ini menimbulkan sejumlah pertanyaan terkait daerah penghasil kelapa sawit terbesar di Indonesia.

Daerah manakah penghasil sawit terbesar di Indonesia? Pulau manakah penghasil kelapa sawit terbesar di Indonesia? Itulah sejumlah pertanyaan yang sering bermunculan.

Melansir dari buku Statistik Perkebunan Unggulan Nasional 2019-2021 yang diterbitkan Kementerian Pertanian (Kementan), diketahui bahwa luas areal penghasil sawit di Indonesia per 2020 mencapai 14.858.300 hektar.

Dari sana, secara total per 2020 produksi kelapa sawit di Indonesia dapat mencapai 48.297.070 ton.

Nah mau tahu daerah mana saja di Indonesia yang menjadi penghasil kelapa sawit? Berikut ini data detail mengenai luas wilayah penghasil kelapa sawit pada masing-masing daerah di Indonesia:

1. Aceh
Luas Areal: 487.526 hektar
Jumlah Produksi: 1.133.347 ton

2. Sumatera Utara
Luas Areal: 1.373.273 hektar
Jumlah Produksi: 5.647.313 ton

3. Sumatera Barat
Luas Areal: 379.662 hektar
Jumlah Produksi: 1.253.394 ton

4. Riau
Luas Areal: 2.741.621 hektar
Jumlah Produksi: 9.513.208 ton

5. Kepulauan Riau
Luas Areal: 7.396 hektar
Jumlah Produksi: 22.788 ton

6. Jambi
Luas Areal: 1.034.804 hektar
Jumlah Produksi: 2.884.406 ton

7. Sumatera Selatan
Luas Areal: 1.191.401 hentar
Jumlah Produksi: 4.049.156 ton

8. Kep. Bangka Belitung
Luas Areal: 225.160 hektar
Jumlah Produksi: 815.667 ton

9. Bengkulu
Luas Areal: 310.672 hektar
Jumlah Produksi: 1.032.056 ton

10. Lampung
Luas Areal: 193.004 hektar
Jumlah Produksi: 414.206 ton

11. Jawa Barat
Luas Areal: 13.716 hektar
Jumlah Produksi: 32.167 ton

12. Banten
Luas Areal: 19.242 hektar
Jumlah Produksi: 31.320 ton

13. Kalimantan Barat
Luas Areal: 2.017.456 hektar
Jumlah Produksi: 5.235.299 ton

14. Kalimantan Tengah
Luas Areal: 1.922.083 hektar
Jumlah Produksi: 7.664.841 ton

15. Kalimantan Selatan
Luas Areal: 471.264 hektar
Jumlah Produksi: 1.665.397 ton

16. Kalimantan Timur
Luas Areal: 1.254.224 hektar
Jumlah Produksi: 3.988.883 ton

17. Kalimantan Utara
Luas Areal: 155.379 hektar
Jumlah Produksi: 281.389 ton

18. Gorontalo
Luas Areal: 11.749 hektar
Jumlah Produksi: 16.175 ton

19. Sulawesi Tengah
Luas Areal: 137.539 hektar
Jumlah Produksi: 381.661 ton

20. Sulawesi Selatan
Luas Areal: 51.767 hektar
Jumlah Produksi: 90.963 ton

21. Sulawesi Barat
Luas Areal: 156.070 hektar
Jumlah Produksi: 348.356 ton

22. Sulawesi Tenggara
Luas Areal: 61.721 hektar
Jumlah Produksi: 59.459 ton

23. Maluku
Luas Areal: 10.002 hektar
Jumlah Produksi: 17.574 ton

24. Maluku Utara
Luas Areal: 5.541 hektar
Jumlah Produksi: -

25. Papua
Luas Areal: 173.687 hektar
Jumlah Produksi: 437.726 ton

26. Papua Barat
Luas Areal: 50.650 hektar
Jumlah Produksi: 103.495 ton

Demikian sejumlah wilayah penghasil kelapa sawit di Indonesia.

(fdl/fdl)