Minim Fasilitas, Kemenhub Saran Pemudik Lewat Jalur Pansela Siang Hari - CNN Indonesia

Minim Fasilitas, Kemenhub Saran Pemudik Lewat Jalur Pansela Siang Hari

3-3 minutes

Ilustrasi. Petugas memeriksa kendaraan pemudik yang melintas di jalur leter U Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Rabu (12/5/2021). (ANTARA FOTO/ADENG BUSTOMI)

Jakarta, CNN Indonesia --

Jelang arus mudik lebaran 2022, Kemenhub mengimbau warga tak memanfaatkan perjalanan lewat jalur pantai selatan (pansela) pulau Jawa pada malam hari.

Direktur Angkutan dan Multi Moda Kemenhub Cucu Mulyana mengatakan p ihaknya merekomendasikan masyarakat yang ingin mudik menggunakan jalur pansela baiknya berkendara di siang hari. Imbauan itu ia berikan karena fasilitas di sepanjang jalur pantai selatan (pansela) pulau Jawa masih minim.

"Memang itu fasilitasnya masih sangat minim karena memang boleh dikatakan jalan dari Tanjung Lesung-Lebak itu begitu lepas dari sana rumah makan aja sudah enggak ada. Ketemu lagi nanti Pelabuhan Ratu," ujar Cucu saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (20/4).

"Terus SPBU juga masih terbatas. Jadi kalau memang ada masyarakat yang akan menggunakan jalur Pansela disarankan memang siang hari, jangan di malam hari," sambungnya.

Ia kembali menegaskan agar masyarakat yang berencana melakukan perjalanan lewat jalur Pansela lebih baik berombongan dan di siang hari.

"Tahun ini intinya kalau memang mau direkomendasikan [atau] dihimbau dijadikan jalur alternatif ya itu, mungkin masyarakat harus jalannya siang hari," ucap Cucu.

"Kalau malam hari, untuk masuk hutan sepi begitu, harus rombongan, harus hati-hati. Karena itu rekomendasi dari kita dan Bina Marga untuk perjalanan [dilakukan] siang hari," tegasnya.

Bahkan, ia menyebut, masih terdapat beberapa jembatan yang masih satu lajur satu jalur sehingga harus bergantian. Setidaknya, terdapat dua jembatan yang masih harus satu lajur.

Meski demikian, Cucu melihat dalam kunjungannya akhir tahun lalu seluruh jalan di sepanjang jalur Pansela sudah terhubung dan bisa digunakan. Bahkan beberapa area dilakukan pelebaran dan perbaikan.

"Desember 2021 itu relatif jalan sudah tembus lah enggak ada yang enggak tembus. Bahkan waktu itu banyak di segmen-segmen tertentu ada pelebaran dan perbaikan-perbaikan jalan," ucapnya.