Ngabuburit Seru di Banjir Kanal Timur, Ada Banyak Takjil hingga Seafood Murah!
Di Jakarta Timur ada kawasan yang dikenal sebagai surganya kuliner malam. Terbentang di sisi sungai Banjir Kanal Timur (BKT), kamu bisa puas ngabuburit di sini!
Di Jakarta ada kanal banjir yang diciptakan untuk mengatasi bencana banjir yang seolah sudah menjadi 'tamu langganan' warga ibukota setiap tahun. Salah satu banjir kanal di sisi timur yang dibuat diberi nama Banjir Kanal Timur (BKT) yang mulai dibangun pada tahun 2005.
Kawasan Banjir Kanal Timur ini terbentang mulai dari Kebon Nanas, Cipinang, Jatikramat, Buaran hingga berakhir di Pantai Marunda. Di sisi aliran sungai buatan ini sengaja disediakan jalur beraspal dan pepohonan lebat yang kini dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk bersantai dan rekreasi di sore hari.
Jalur BKT ini juga dikenal sebagai surganya kuliner malam, terlebih ketika memasuki bulan Ramadan. Banyak penjual jajanan kaki lima yang berderet dari jalur Cipinang hingga memasuki kawasan Buaran.
Salah satu yang paling terkenal dari jajanan BKT adalah olahan seafood dengan beragam saus yang lezatnya nagih. Semuanya dibanderol dengan harga murah meriah.
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fawsimages.detik.net.id%2Fcommunity%2Fmedia%2Fvisual%2F2022%2F04%2F15%2Fstreet-food-bkt-4.jpeg%3Fw%3D2364)
Saat menyambangi jalur BKT, detikfood menyaksikan langsung keramaian sejak pukul 17.00 hingga malam hari. Deretan pedagang makanan yang lokasinya berdekatan, dipadati pembeli.
Di hari biasa, jajanan yang dijajakan di BKT ini didominasi oleh seafood, seblak hingga sate-satean khas Korea Selatan. Tetapi ketika memasuki bulan Ramadan kawasan ini akan semakin bertambah padat dengan penjual takjil dari sekitar.
Harga makanan yang dibanderol di sini pun sangat terjangkau. Untuk jajanan seperti telur gulung, kue balok atau sate-satean Korea hanya dipatok harga mulai dari Rp 5 ribu saja.
Sedangkan makanan yang sedikit lebih menyenangkan seperti seafood harganya dibanderol mulai dari Rp 15 ribu. Jalur BKT yang terbentang berkilo-kilo meter ini akan sangat menyenangkan bagi pencinta jajanan.
Jika ingin datang ke sini disarankan untuk berjalan kaki atau menggunakan sepeda motor saja. Area yang terbatas dan dipadati pedagang serta pengunjung bahkan sudah tidak ada celah lagi untuk parkir yang cukup besar yang menampung banyak mobil.
Hampir setiap malam, kawasan BKT dipadati pembeli, sehingga jika ingin mencoba berbagai jajanan yang masih lengkap usahakan untuk tidak datang terlalu malam. Mulai pukul 21.00 biasanya sudah banyak pedagang makanan yang jualannya sudah laris diborong pembeli.
Menemani waktu menunggu azan maghrib, BKT yang biasanya baru akan ramai menjelang magrib kini menjadi buka lebih cepat. Pukul 16.00 sore setiap Ramadan sudah bisa ditemukan banyak penjual takjil yang menjajakan berbagai menu berbuka, mulai dari gorengan hingga lontong yang lezat.
Setelah menyambangi jalur BKT dan mencicipi berbagai kuliner yang layak dicoba, detikfood secara khusus akan membahas tentang jalur BKT yang terkenal sebagai surga kuliner ini. Jika tak ingin ketinggalan informasinya pastikan untuk terus mengikuti artikel-artikel di detikfood ya!
Komentar
Posting Komentar