Pilihan

Pentagon Minta 8 Pembuat Senjata Top AS Bertemu Bahas Ukraina - SINDOnews

 

Pentagon Minta 8 Pembuat Senjata Top AS Bertemu Bahas Ukraina

Rabu, 13 April 2022 - 05:56 WIB
Pentagon Minta 8 Pembuat Senjata Top AS Bertemu Bahas Ukraina
Pentagon minta 8 produsen senjata teratas AS bertemu untuk membahas kebutuhan Ukraina dalam menghadapi invasi Rusia. Foto/REUTERS
WASHINGTON - Pentagon akan menjamu para pemimpin dari delapan produsen senjata teratas Amerika Serikat (AS) pada Rabu (13/4/2022). Pertemuan itu akan membahas kapasitas industri mereka dalam memenuhi kebutuhan senjataUkraina jika perang dengan Rusia berlangsung bertahun-tahun.

Dua sumber yang mengetahui rencana pertemuan itu mengungkapkannya pada Selasa.

Permintaan senjata melonjak setelah invasi Rusia pada 24 Februari, mendorong transfer senjata AS dan sekutu ke Ukraina.

Sumber-sumber tersebut mengatakan kepada Reuters dengan syarat anonim bahwa pasokan kembali serta perencanaan untuk perang yang lebih lama diperkirakan akan dibahas pada pertemuan itu.

Baca juga: Perang Makin Memanas, Iran Disebut Pasok Rudal ke Rusia

Kantor Akuisisi dan Keberlanjutan Pentagon, pembeli senjata untuk Departemen Pertahanan AS, akan menjadi tuan rumah pertemuan 90 menit dan Wakil Menteri Pertahanan Kathleen Hicks diperkirakan akan hadir.

Pentagon mengatakan bahwa senjata yang paling berguna adalah sistem yang lebih kecil seperti rudal anti-tank Javelin dan rudal anti-pesawat Stinger, yang dikirim Washington dan sekutunya ke Ukraina hampir setiap hari.

Penggunaan yang intens, serta efektivitas medan perang yang ditunjukkan oleh pasukan Ukraina, telah mendorong minat untuk mengisi kembali senjata-senjata itu.

Raytheon Technologies dan Lockheed Martin Corp bersama-sama memproduksi Javelin, sementara Raytheon membuat Stingers. Pembuat senjata top lainnya adalah Boeing Co Northrop Grumman, General Dynamics dan L3Harris Technologies.

Gedung Putih mengatakan pekan lalu bahwa mereka telah memberikan lebih dari 1,7 miliar dolar AS bantuan keamanan ke Ukraina sejak invasi Rusia, termasuk lebih dari 5.000 unit Javelin dan lebih dari 1.400 unit Stinger.

Administrasi Kerjasama Keamanan Pertahanan Pentagon telah mengadakan pertemuan mingguan dengan Tim Manajemen Krisis Eropa untuk meninjau permintaan khusus terkait dengan Ukraina.

Untuk mempercepat persetujuan pemerintah AS untuk penjualan dan transfer senjata yang diproduksi oleh kontraktor pertahanan Amerika, Pentagon telah membentuk kembali sebuah tim untuk menanggapi permintaan yang meningkat.
(min)

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis tidak dikelola oleh kami)

Antarkabarid

Arenanews

Antaranews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsitek