Presiden Jokowi: Semua Mau Mudik Lebaran, Persiapan Harus Ekstra
Rabu, 6 April 2022 | 15:41 WIB
Oleh: Lenny Tristia Tambun / FER

Jakarta, Beritasatu.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan jajaran Kabinet Indonesia Maju untuk mempersiapkan mudik Lebaran 2022 dengan matang.
Pasalnya, kata Jokowi, banyak warga masyarakat yang ingin mudik, setelah dua tahun tidak bisa pulang ke kampung halaman saat Lebaran karena pandemi Covid-19.
"Hati-hati, arus mudik ini bisa di luar perkiraan kita. Kalau yang saya tangkap (aspirasi) di bawah ini, semuanya mau mudik, semua. Jadi persiapannya juga harus ekstra,” kata Jokowi saat memberikan arahan dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (6/4/2022).
Jokowi meminta Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, dibantu TNI dan Polri untuk menyiapkan arus mudik Lebaran dengan baik dan dapat meminimalisir kemacetan serta penumpukan arus mudik.
"Oleh sebab itu, semua, Kapolri dibantu TNI, Menteri Perhubungan yang dikoordinasikan Pak Menko, betul-betul menyiapkan ini. Jangan sampai keliru mempersiapkan jalur mudik yang baik, bisa meminimalisir kemacetan dan penumpukan arus mudik maupun arus balik nantinya. Harus mulai dihitung betul,” ujar Jokowi.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi mengatakan pemerintah sudah memperbolehkan ibadah salat tarawih secara berjamaah. Tidak hanya itu, mereka juga diperbolehkan untuk mudik Lebaran, setelah selama dua tahun ini dilarang mudik karena pandemi Covid-19 yang masih merebak di Indonesia.
Jokowi mengatakan situasi pandemi yang membaik juga membawa optimisme menjelang datangnya bulan suci ramadan. Tahun ini umat muslim dapat kembali menjalankan ibadah salat tarawih berjamaah di Masjid dengan tetap menerapkan protokol kesehatan
"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik lebaran juga dipersilahkan, juga diperbolehkan,” ujar Jokowi.
Hanya saja, bagi masyarakat yang ingin mudik Lebaran harus memenuhi syarat yang ditentukan oleh pemerintah. Jokowi menegaskan mereka bisa mudik dengan syarat sudah mendapatkan 2 kali vaksin dan 1 kali booster. Serta tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar