Zelensky: Ukraina Butuh Bantuan Rp 100 T Setiap Bulan - detik - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Zelensky: Ukraina Butuh Bantuan Rp 100 T Setiap Bulan - detik

Share This

 news.detik.com

Zelensky: Ukraina Butuh Bantuan Rp 100 T Setiap Bulan

Tim detikcom
3-4 minutes
Kiev -

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyatakan negaranya membutuhkan bantuan sebesar US$ 7 miliar (Rp 100 triliun) setiap bulan di tengah 'kerugian ekonomi' yang dipicu oleh invasi Rusia.

"Militer Rusia bertujuan menghancurkan semua objek di Ukraina yang bisa berfungsi sebagai basis ekonomi untuk kehidupan. Itu mencakup stasiun kereta, gudang makanan, kilang minyak," sebut Zelensky seperti dilansir AFP, Jumat (22/4/2022).

Pernyataan itu disampaikan Zelensky saat berbicara kepada para pemimpin Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF) via tautan video, dalam pertemuan membahas bantuan keuangan untuk Kiev pada Kamis (21/4) waktu setempat.

Seruan Zelensky itu disampaikan saat Amerika Serikat (AS) mengumumkan bantuan keuangan tambahan untuk Ukraina. Menteri Keuangan (Menkeu) AS Janet Yellen mengumumkan bantuan sebesar US$ 500 juta (Rp 7,1 triliun) untuk membantu Ukraina membayar gaji, pensiun dan menyediakan layanan.

Dia menjelaskan detail bantuan itu usai bertemu Perdana Menteri (PM) Ukraina Denys Shmyhal dan Menteri Keuangan (Menkeu) Ukraina Sergiy Marchenko pada Rabu (20/4) waktu setempat. Yellen menyebut bantuan itu diperlukan untuk membantu pemerintah Ukraina terus menjalankan fungsinya di tengah invasi Rusia.

"Kebutuhan Ukraina sangat mendesak, dan kami berencana untuk mengerahkan bantuan langsung ini ke Ukraina sesegera mungkin untuk digunakan bagi kebutuhan paling mendesak," sebut Yellen.

"Kami tahu ini hanyalah awal dari apa yang akan dibutuhkan Ukraina untuk membangun kembali. Dan saya berkomitmen untuk bekerja dengan Kongres dan dengan sekutu dan mitra internasional kami untuk membangun dukungan ini dalam jangka menengah dan jangka panjang," imbuhnya.

Dalam forum yang dipimpin Presiden Bank Dunia David Malpass, PM Shmyhal menyebut Ukraina membutuhkan 'jembatan keuangan' sebesar US$ 5 miliar (Rp 71,8 triliun) setiap bulan untuk lima bulan ke depan. Dia menyerukan 'rencana pemulihan untuk Ukraina, mirip dengan Marshall Plan untuk Eropa usai Perang Dunia II'.

Sementara itu, Zelensky menyerukan lebih banyak persenjataan untuk negaranya. Dia menyebut Ukraina masih tidak memiliki cukup senjata, meskipun bantuan militer senilai miliaran dolar disalurkan negara-negara Barat yang telah memaksa Rusia mengalihkan fokus ke wilayah Ukraina bagian timur.

Zelensky mencetuskan agar negara-negara Barat meningkatkan tekanan terhadap Rusia dengan menjatuhkan lebih banyak sanksi keuangan dan memutuskan hubungan dengan pemerintahan Presiden Vladimir Putin.

IMF memperingatkan bahwa kehancuran ekonomi melanda Ukraina dan negara lainnya akibat perang berkepanjangan. Disebutkan IMF pekan ini bahwa konflik akan membuat perekonomian Ukraina merosot hingga 35 persen tahun ini, sedangkan Rusia merosot 8,5 persen.

(nvc/ita)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages