MEDIA JAWA TIMUR – BMKG merilis jadwal rukyat hilal 1 Muharram 1444 Hijriah atau Tahun Baru Islam, yang digelar pada 29 Juli 2022 mendatang dan dapat disaksikan secara streaming.

Sistem perhitungan tanggal hijriah ini ditentukan berdasarkan peredaran bulan terhadap bumi, dan bumi bersama matahari dalam mengelilingi matahari.

Penentuan tanggal Hijriah ini cukup penting, terutama bagi masyarakat yang memeluk Agama Islam karena menjadi acuan untuk menjalankan beberapa ibadah dan peristiwa penting, Hari Raya Idulfitri hingga 1 Muharram atau Tahun Baru Islam. 

Untuk menentukan perpindahan bulan tersebut dapat dilihat dengan cara menentukan hilal yang merupakan bulan sabit muda pertama yang bisa dilihat setelah matahari sedikit terbenam.

BMKG atau Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika sebagai institut pemerintahan yang juga memiliki tugas melaporkan pergerakan benda luar angka sudah sepatutnya memberikan pelayanan tanda waktu dan posisi bulan serta matahari.

Dalam hal ini, BMKG memberikan pertimbangan secara ilmiah kepada kementerian agama/yang bersangkutan untuk menginfokan kejadian tersebut agar mendapat kepastian awal tahun hijriah.

Selain memberikan data-data hilal secara hisab (perhitungan), BMKG juga melakukan rukyat. Rukyat hilal ialah observasi yang dilakukan di 27 lokasi di Indonesia dan dilakukan secara online.

Rukyat yang dilakukan BMKG bersifat terbuka. Sehingga siaran langsungnya dapat disaksikan melalui kanal resmi BMKG, LINK STREAMING HILAL pada 29 Juli 2022 mendatang. 

BMKG akan memberikan beberapa informasi mengenai hilal saat matahari terbenam yang dapat digunakan untuk pelaksanaan rukyat (observasi).

Berikut ini beberapa informasi yang akan BMKG sertakan saat pelaksanaan penentuan 1 Muharam 1444 Hijriah:

1. Waktu Konjungsi (Ijtima') dan Waktu Terbenam Matahari

2. Peta Ketinggian Hilal

3. Peta Elongasi

4. Peta Umur Bulan

5. Peta Lag

6. Peta Fraksi Illuminasi Bulan