Dalam video beredar yang viral di media sosial, sejumlah perempuan berjalan layaknya model di zebra cross Jalan Betoambari, Baubau, sekitar pukul 11.00 Wita, Selasa (26/7/2022). Jalanan dijadikan layaknya panggung fashion show memamerkan pakaian yang dikenakan.
Model pakaian yang dikenakan bervariasi, dari yang berseragam SMA, hingga menggunakan pakaian adat Buton seperti sarung Leja dan baju Kaboroko yang merupakan produksi tenun khas Buton. Demam Citayam Fashion Week itu diketahui dilakukan mahasiswi Universitas Muhammadiyah (UM) Buton.
"Itu kemarin aksi spontan dari adik-adik mahasiswa Ilmu Komunikasi UM Buton setelah menggelar teatrikal budaya. Mereka sedang berpakaian adat Buton," kata Dosen Ilmu Komunikasi UM Buton Muhammad Rizal Ardiansyah Putra kepada detikcom, Kamis (28/7/2022).
Saat itu, para mahasiswi yang masih menggunakan pakaian teatrikal budaya hendak menyeberang jalan. Spontan aksi tersebut menarik perhatian warga pengguna jalan.
"Waktu itu momennya pas, mereka masih berbusana adat baru selesai tampil drama masyarakat Buton Wandiu-diu dan mau menyeberang di zebra cross. Jadi saya ambil gambar video," ujarnya.
Rizal tak menampik video yang viral di medsos itu juga mendapat sorotan. Namun dia berdalih aksi itu hanya ingin memperkenalkan nilai budaya dan pakaian ada masyarakat setempat.
"Niat awal itu mau tidak mau itu benar-benar mengangkat sisi budaya pakaian adat sudah jelas, itu poin positif yang bisa diambil," ujar dia.
Sejumlah mahasiswi tersebut diketahui mengenakan pakaian dari kain tenun tradisional asli buatan tangan khas Buton. Atasan menggunakan baju Koroka, sementara bawahan mengenakan sarung Leja.
"Kalau sarung itu namanya Leja Buton dan bajunya yang warna biru itu namanya Kaboroko Buton," ungkap Rizal.
Simak Video "Kerumunan Citayam Fashion Week Dibubarkan, Parkir Liar Ditertibkan"
Komentar
Posting Komentar