JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat sekaligus Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan hadiah lukisan kepada Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta saat keduanya bertemu di Cikeas, Jawa Barat, Selasa (19/7/2022).
SBY menuturkan, lukisan itu berjudul "The Ocean of Peace and Friendship”.
"Saya mempersembahkan kepada Anda lukisan ini yang melambangkan persahabatan sejati kita, rakyat Indonesia dan Timor Leste," kata SBY dalam keterangannya, Selasa.
SBY mengaku sebagai pembuat lukisan tersebut. Lukisan itu juga baru diselesaikannya pada Senin (18/7/2022).
Sebelum itu, SBY mengawali pertemuan dengan mengucapkan selamat kepada Ramos Horta karena telah memenangi Pemilu Presiden Timor Leste pada April lalu.
"Selamat, ini adalah mandat kuat yang diberikan rakyat Timor Leste untuk memimpin," ujarnya.
Pertemuan tersebut juga disebut berjalan dengan hangat.
Dalam keterangan tertulis, keduanya diketahui membicarakan berbagai isu dunia. Salah satunya adalah hubungan bilateral Indonesia-Timor Leste.
Sebagai informasi, dalam pertemuan tersebut, SBY didampingi eks juru bicaranya saat masih menjadi presiden, Dino Patti Djalal.
Selain itu, SBY juga didampingi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Sebelum pertemuan ini, Ramos Horta juga telah bertemu Presiden Joko Widodo pada Selasa pagi.
Jokowi menerima kunjungan kehormatan Ramos Horta di Istana Bogor.
Sebagaimana diketahui, Jose Ramos Horta memenangi Pilpres Timor Leste pada Mei lalu.
Kunjungan Ramos Horta ke Indonesia ini merupakan kunjungan luar negeri pertamanya setelah dilantik sebagai Presiden Timor Leste untuk masa jabatan yang kedua kalinya.
Ramos Horta meraih lebih dari 62 persen suara dan mengalahkan presiden petahana Fransisco Guterres yang meraih sekitar 37 persen suara.
Ramos Horta selama ini dikenal luas sebagai satu tokoh kemerdekaan Timor Leste sekaligus peraih Nobel.
Dia dilantik menjadi Presiden kelima Timor Leste pada Jumat, 20 Mei 2022.
Dia sebelumnya pernah menjabat sebagai Presiden Timor Leste pada 2007-2012. Sebelum itu, Horta menjabat Perdana Menteri Timor Leste serta Menteri Luar Negeri Timor Leste.
Komentar
Posting Komentar