m.republika.co.id /berita/rgjoka459/pertamina-imbau-masyarakat-mampu-gunakan-bbm-nonsubsidi
Pertamina Imbau Masyarakat Mampu Gunakan BBM Non-subsidi
Christiyaningsih4-5 minutes 14/8/2022Pertamina imbau warga yang mampu jangan mengambil kuota BBM bersubsidi
Red: Christiyaningsih
Rep: Antara
Republika/Putra M. Akbar Aktivitas petugas saat habisnya BBM jenis Pertalite dan Pertamax di SPBU. Pertamina imbau warga yang mampu jangan mengambil kuota BBM bersubsidi. Ilustrasi.
REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK - PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan mengimbau kepada masyarakat yang tergolong mampu supaya menggunakan BBM non-subsidi agar tidak mengambil haknya masyarakat tidak mampu.
"Kami mengajak kepada masyarakat mampu untuk beralih menggunakan bahan bakar dengan RON minimal 92 agar BBM subsidi dapat digunakan sesuai peruntukannya," kata Area Manager Communication and CSR Regional Kalimantan Susanto August Satria saat dihubungi di Balikpapan, Sabtu (13/8/2022).
Dia juga berharap kepada masyarakat agar dapat menggunakan bahan bakar sesuai peruntukannya agar BBM subsidi dapat disalurkan tepat sasaran. Satria juga mengimbau kepada masyarakat yang berhak segera mendaftarkan diri ke program subsiditepat MyPertamina agar tercatat sebagai penerima subsidi bahan bakar.
Scroll untuk membaca
"Masyarakat yang merasa berhak mendapatkan BBM subsidi silahkan mendaftar melalui website subsiditepat.mypertamina.id atau datang langsung ke booth pendaftaran yang ada pada SPBU," ujarnya.
Satria juga mengungkapkan hingga Juli 2022 terjadi over kuota hingga 3,24 persen untuk penyaluran BBM subsidi jenis solar di Provinsi Kalimantan Barat. "Untuk penyaluran berjalan hingga Juli 2022 sudah melebihi kuota, di mana kuota hingga Juli 2022 adalah 194.841 KL, sedangkan yang sudah disalurkan 201.159 KL atau over 3,24 persen," ungkapnya.
Meskipun begitu, pihaknya tetap memastikan BBM solar subsidi disalurkan setiap hari dari Integrated Terminal Pontianak ke seluruh wilayah Kalbar. "Kami tetap distribusi produk solar subsidi berdasarkan kuota yang telah ditetapkan pemerintah," ujarnya.
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terkait
Ekonom UGM Usul Naikkan Harga Pertalite dan Turunkan Harga Pertamax
korporasi - 14 August 2022, 05:21
Pertamina Raih Dua Penghargaan Marketeers SME Enablers Award 2022
umum - 13 August 2022, 18:26
Keterbatasan Kuota, Penyebab Petralite Mulai Langka
jawa-timur - 12 August 2022, 22:50
Keterlambatan Pengiriman BBM di Kota Bogor Mulai Berangsur Normal
jabodetabek-nasional - 12 August 2022, 22:47
Bahlil Minta Masyarakat Siap-Siap Kalau Harga BBM Naik
keuangan - 12 August 2022, 17:03
Tidak ada komentar:
Posting Komentar