Lantai Jembatan Dermaga Tidung di Pulau Bunyu Runtuh, Sejumlah Orang Terjatuh ke Laut
TARAKAN, iNews.id - Lantai jembatan Dermaga Tidung di Pulau Bunyu, Bulungan runtuh, Sabtu (28/1/2023). Kejadian tersebut pada pukul 14.45 WITA.
Kapolsek Pulau Bunyu, Bulungan, Kalimantan Utara Iptu Luzman Aziz A mengatakan, saat kejadian kondisi di sekitar sedang ramai penumpang yang akan melakukan perjalanan menuju ke Tarakan.
"Telah terjadi runtuhnya lantai jembatan Dermaga Tidung Bunyu yang berada di jalan Dermaga RT 03 Desa Bunyu Barat," ujar Luzman Aziz saat dihubungi dari Tarakan, Sabtu (28/1/2023)malam.
Dia menjelaskan, saat runtuhnya lantai jembatan Dermaga Tidung Bunyu, warga yang berada di sekitar tempat kejadian langsung berusaha melakukan evakuasi terhadap beberapa orang yang terjatuh ke laut akibat dari runtuhnya lantai jembatan tersebut.
"Korban yang terjatuh ke laut setelah berhasil dievakuasi oleh warga sekitar langsung dibawa pulang menuju ke rumah masing-masing, serta tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," ucapnya.
Menurutnya, belum diketahui penyebab dari runtuhnya lantai jembatan Dermaga Tidung Bunyu yang berada di Desa Bunyu Barat. Pelabuhan Dermaga Tidung Bunyu tersebut, kata dia merupakan pelabuhan milik PT. Pertamina Medco RU V yang saat ini digunakan oleh masyarakat Bunyu untuk bepergian keluar masuk Pulau Bunyu serta menjadi tempat bongkar muat barang kebutuhan masyarakat Bunyu.
"Berdasarkan informasi dari warga yang berada di sekitar tempat kejadian, jika besi besi penyangga yang berada di bawah lantai pelabuhan telah banyak yang rusak atau keropos akibat terkena air laut," katanya.
Dia menuturkan, belum adanya perbaikan yang dilakukan oleh pihak perusahaan PT. Pertamina Medco RU V selaku pemilik pelabuhan tersebut.
Saat ini, lanjut dia sudah melakukan koordinasi dengan unsur Muspika Bunyu serta pihak perusahaan PT. Pertamina Medco RU V selaku pemilik asset Pelabuhan Dermaga Tidung Bunyu.
Terkait kejadian tersebut agar segera dilakukannya perbaikan terhadap Dermaga Tidung Bunyu agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
"Situasi sampai saat ini dalam keadaan relatif aman dan terkendali. Sudah diberi garis polisi," ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Follow Berita iNewsRegional di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar