Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Gempa Bumi Pilihan Turki

    Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak - Beritasatu

    2 min read

     

    Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak

    Selasa, 7 Februari 2023 | 16:17 WIB
    Oleh: Stefani Wijaya / BW

    Warga dan tim darurat mencari orang-orang di reruntuhan bangunan yang hancur di Gaziantep, Turki, Senin, 6 Februari 2023.
    Warga dan tim darurat mencari orang-orang di reruntuhan bangunan yang hancur di Gaziantep, Turki, Senin, 6 Februari 2023. (Foto: AP)

    Jakarta, Beritasatu.com - Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal mengungkapkan, seorang ibu dengan dua anak asal Indonesia yang tinggal di Antakya, Turki hilang kontak setelah terjadi gempa Turki berkekuatan magnitudo (M) 7,8.

    Advertisement

    "Ada satu ibu dengan 2 anak yang tinggal di Antakya sampai saat ini belum berhasil kami hubungi," kata Iqbal dalam konferensi pers secara virtual terkait gempa Turki, Selasa (7/2/2023).

    Dikatakan Iqbal, pihaknya sudah mencoba melalui simpul-simpul masyarakat. Hingga saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan otoritas setempat mengenai ibu dengan dua anak tersebut. Mereka belum berhasil dihubungi setelah gempa Turki.

    Tidak hanya itu, Iqbal mengungkapkan, di daerah Diyarbakir, ada dua pekerja spa therapist yang belum bisa dihubungi hingga saat ini.

    Advertisement

    Bahkan, pihaknya telah menghubungi teman-teman dari dua pekerja itu akan tetapi belum mendapatkan respons.

    "Terus di daerah Diyarbakir ada dua pekerja spa therapis yang sampai saat ini juga belum bisa kami hubungi. Bahkan di grup WhatsApp teman-teman pekerja spa therapis yang ada di daerah Diyarbakir sama sekali belum memberikan respons," ucapnya.

    Data survei geologi AS menunjukkan, gempa berkekuatan M 7,8 terjadi di selatan Turki yang berbatasan dengan Suriah. Gempa terjadi sekitar pukul 04.17 waktu setempat atau sekitar pukul 08.17 WIB, Senin (6/2/2023).

    Disebutkan, kedalaman gempa sekitar 17,9 kilometer dan tidak berpotensi tsunami. Namun, setelah gempa M 7,8 tersebut, 15 menit kemudian terjadi gempa susulan berkekuatan M 6,7.

    Pihak KBRI Ankara telah berkoordinasi dengan pejabat daerah untuk mendata kemungkinan jumlah WNI yang menjadi korban bertambah. KBRI juga berkoordinasi dengan Satgas Perlindungan WNI dan PPI di sekitar lokasi terdampak gempa.

    Saksikan live streaming program-program BTV di sini

    TAG: 


    [Category Opsiin, Media Informasi]

    [Tags Gempa Bumi, Featured, Pilihan,Turki]

    Komentar
    Additional JS