KH Ali Yafie Dimakamkan, Keluarga Besar Ucapkan Terima Kasih
Minggu, 26 Februari 2023 | 15:03 WIB
Oleh: Hendro D Situmorang / AO

Jakarta, Beritasatu.com – Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia atau MUI, KH Ali Yafie telah dimakamkan di TPU Tanah Kusir Blok AA 1 Blad 003, Jakarta pada Minggu (26/2/2023) siang.
Putra kedua KH Ali Yafie, Helmi Ali Yafie berterima kasih kepada masyarakat yang turut membantu proses memakamkan ayahandanya dan memohon maaf bila ada yang salah dan kurang berkenan.
“Kami dari keluarga besar KH Ali Yafie berterima kasih kepada sanak saudara baik dari MUI, keluarga NU, dan lainnya atas bantuannya. Kami juga meminta dibukakan pintu maaf bagi ayah kami bila ada kesalahan," kata Helmie saat memberikan kata sambutan pada pemakaman.
Menurutnya, KH Ali Yafie merupakan sosok yang setia pada keluarga dan juga pendiriannya selama di MUI dan juga PBNU. KH Ali Yafie, ujarnya, merupakan sosok teladan bagi keluarga dan juga masyarakat luas yang telah memberikan banyak kontribusi tenaga dan pikiran.
Menteri Agama periode 2014-2019, Lukman Syaifudin menambahkan, Indonesia telah kehilangan sosok orang tua dan teladan yang memberikan sumbangsih besar kepada NU serta bangsa dan negara ini.
"Kita merasa kehilangan atas kepulangan beliau dan saya mengajak kita semua bahwa kematian juga memiliki sisi lain, yakni pulang dengan sepenuh bahagia kembali dengan Sang Khalik. Kepulangannya menghantar dengan penuh kebaikan dan semoga diterima amal dan kebaikannya serta ditempatkan di tempat yang sebaik-baiknya,” ucap Lukman Hakim.
Ratusan orang turut menghadiri prosesi pemakaman KH Ali Yafie di TPU Tanah Kusir Jakarta. Sebelumnya, jenazahnya telah disalatkan terlebih dahulu di Masjid Raya Bintaro.
Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Tangsel, Heli Selamat mengatakan, sosok almarhum KH Ali Yafie merupakan sosok yang sangat luar biasa. “Selain sebagai mantan Ketua MUI Pusat, beliau juga salah satu pendiri Masjid Raya Bintaro Jaya sebagai salah satu masjid di Banten yang mendapat penghargaan DMI bidang pemberdayaan ekonomi," katanya kepada Beritasatu.com di Masjid Raya Bintaro Jaya.
Dikatakan, semasa hidup KH Ali Yafie sangat memperhatikan umat dengan memperjuangkan hak dan mengawal umat di masyarakat. Sehingga, peran KH Ali Yafie sangat luar biasa dalam mencerahkan dan mencerdaskan untuk seluruh umat di Indonesia.
Seperti diketahui, Rais Aam PB NU periode 1991-1992 KH Ali Yafie meninggal dunia pada usia 96 tahun di RS Premier Bintaro, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (22/2/2023) pukul 22.13 WIB.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
TAG:
[Category Opsiin, Media Informasi]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar