Wamenlu AS Janjikan Netanyahu Hadiah Nobel jika Bisa Akhiri Konflik Ukraina
WASHINGTON DC, iNews.id – Amerika Serikat tampaknya berusaha menggunakan berbagai cara untuk mengusir tentara Rusia dari Ukraina. Salah satunya termasuk dengan memafaatkan Israel.
Wakil Menteri Luar Negeri AS, Victoria Nuland mengatakan, dia akan memberi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Hadiah Nobel, jika politikus sayap kanan Yahudi itu mau menggunakan pengaruhnya untuk membantu mengakhiri agresi militer Rusia di Ukraina.
“Jika Bibi Netanyahu bisa mengeluarkan Putin dari Ukraina, saya akan memberinya Hadiah Nobel,” kata Nuland, Kamis (16/2/2023).
Sebelumnya, Netanyahu mengatakan sedang mempertimbangkan untuk memberikan bantuan militer kepada Kiev termasuk sistem pertahanan udara Iron Dome di tengah agresi militer Moskow di Ukraina. Hal itu diungkapkan Netanyahu dalam sebuah wawancara dengan CNN pada bulan ini.
Segera setelah wawancara tersebut, Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov menegaskan bahwa Israel berjanji untuk menyediakan Kiev dengan teknologi peringatan untuk ancaman udara seperti rudal dan drone.
Pada pertengahan Oktober lalu, Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz mengatakan, negaranya tidak dapat lagi memasok perangkat keras militer ke Ukraina karena “alasan operasional”. Pada saat yang sama, dia berjanji bahwa Israel akan membantu Ukraina mengembangkan sistem peringatan serangan udara dan akan memberikan bantuan bantuan.
Negara-negara Barat telah meningkatkan dukungan militer mereka untuk Ukraina setelah Rusia melancarkan operasi militer di sana pada 24 Februari 2022. Pada April, Moskow mengirimkan peringatan kepada negara-negara anggota NATO yang isinya mengecam bantuan militer mereka ke Kiev.
Editor : Ahmad Islamy Jamil
Follow Berita iNews di Google News
[Category Opsiin, Media Informasi]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar