4 Kapal Perang TNI AL, Nomor 3 Patroli di Perairan Sorong - Beritasatu - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

4 Kapal Perang TNI AL, Nomor 3 Patroli di Perairan Sorong - Beritasatu

Share This

 

4 Kapal Perang TNI AL, Nomor 3 Patroli di Perairan Sorong

Afgiani Purwaningtias
4 Kapal Perang TNI AL, Nomor 3 Patroli di Perairan Sorong
Simak daftar kapal perang TNI AL berikut, salah satunya akan berpatroli di wilayah Lantamal XIV Sorong. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id – Indonesia menambah beberapa kapal perang TNI AL terbaru. Kapal-kapal tersebut akan memperkuat pertahanan maritim dan kedaulatan NKRI.

Indonesia terus berupaya meningkatkan pertahanan keamanan maritim dengan menambah armada baru. Berikut empat kapal perang TNI AL, sebagaimana iNews.id rangkum dari berabgai sumber, Sabtu (14/1/2023).

Daftar Kapal Perang TNI AL 

1. KRI Golok-688

KRI Golok-688 memiliki panjang seluruhnya 62,53 meter, lebar 16 meter, dan tinggi dari draft 18,7 meter serta bobot mencapai 53,1 ton. Kapal perang TNI AL ini diklaim sebagai kapal siluman terbaik di dunia karena memiliki kelebihan tidak bisa terdeteksi radar musuh serta memiliki senjata rudal modern.

Kepala Staf TNI AL (KSAL) saat itu, Laksamana Yudo Margono meluncurkan KRI Golok-6688 di Banyuwangi pada 21 Agustus 2021. KRI Golok-688 merupakan kapal pertama yang terbuat dari bahan komposit serat karbon sehingga memiliki kekuatan spesifik yang tinggi, lebih ringan, serta mempunyai ketahanan dan ketahanan korosi yang sangat baik. 

Kapal ini memiliki kecepatan maksimum 28 knots, kecepatan jelajah 16 knots, serta dipersenjatai meriam 30 mm dan senapan 12,7 mm. 

2. KCR 60 Meter 

KCR 60 Metrer diproduksi oleh PT PAL Indonesia (Persero). Seperti namanya, kapal ini memiliki panjang 60 meter dan lebar 8,10 meter.

Kapal tersebut mampu mengakomodasi 55 kru. Memiliki berat mencapai 500 ton, kapal ini dapat melaju dengan kecepatan maksimal 28 knot pada kondisi full load serta endurance selama 5 hari. 

Sementara jarak jelajahnya mencapai 2.400 Nm pada kecepatan 20 knot. KCR 60 Meter memiliki keunggulan rudal dengan daya hancur yang besar, kecepatan subsonic untuk mencapai target, serta presisi tinggi terhadap target berkat pemandu yang terus dikembangkan dan diperbaharui teknologinya. 

KCR 60 Meter memiliki kapabilitas perang anti kapal pesawat udara (Anti Surface Warfare-ASW), perang anti pesawat udara (Anti Air Warfare-AAW), Electronic Warfare, dan Naval gunfire support. Dengan ukuran yang tidak terlalu besar, KCR 60 Meter dengan sistem sensor dan senjata lengkap memiliki daya gempur dan kemampuan peperangan yang mematikan. 

3. KRI Dorang-874 dan KRI Bawal-875

Indonesia menambah dua kapal perang TNI AL terbaru berupa kapal patroli cepat 60 meter (PC-60 M) yang merupakan proyek percontohan pertama perusahaan dalam negeri PT Caputra Mitra Sejati (CMS) di Banten. KRI Dorang-874 akan berpatroli di wilayah Lantamal IX Ambon, sedangkan KRI Bawal-875 akan berpatroli di wilayah Lantamal XIV Sorong.

KRI Dorang-874 dan KRI Bawal-875 dirancang 100 persen oleh anak bangsa dengan kandungan produk dalam negeri hingga 80 persen. Dua kapal tersebut bisa ditambahkan rudal dan ditingkatkan menjadi kapal cepat rudal.

Kapal-kapal ini memiliki persenjataan berupa 1 unit Meriam utama 40 mm dan 2 unit Meriam 12,7 mm untuk pertahanan terhadap serangan udara. 

4. KRI Teluk Calang-524

KRI Teluk Calang merupakan kapal angkut tank yang dipesan TNI di galangan PT Daya Radar Utama Lampung. Kapal perang TNI AL ini digunakan untuk memperkuat jajaran Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil).

KRI Teluk Calang memiliki panjang 120 m, lebar 18 m, dan draft 3 m (full load) dengan bobot 4.508 ton. Kapal ini memiliki kecepatan maksimum 16 knots, dengan kecepatan jelajah 14,8 knots dan kecepatan ekonomis 13,6 knots.

KRI Teluk Calang memiliki persenjataan 2x Mer 40mm dan 2x Mer 12,7 mm serta dapat mengangkut 10 unit tank leopard, 1 unit panser 2 AVB;, 1 unit transporter dan 2 unit helikopter.

Itulah empat kapal perang TNI AL yang menarik untuk diketahui fungsi dan spesifikasinya. Semoga bermanfaat.

Editor : Rizky Agustian

Follow Berita iNewsPapua di Google News

Bagikan Artikel:
line sharing button

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages