Rabu, 8 Maret 2023 | 10:22 WIB
Oleh: Muhammad Aulia / FFS
Jakarta, Beritasatu.com - Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK optimistis salah satu buronannya, Harun Masiku bisa segera tertangkap. Hal itu mengingat salah satu daftar pencarian orang (DPO) itu memiliki keluarga di Indonesia.
"Yang bersangkutan kan juga punya keluarga di Indonesia dan sebagainya pasti juga (tertangkap)," ujar Wakil Ketua KPK Alexander Marwata di Jakarta, Rabu (8/3/2023).
Alex menekankan, pihaknya berkomitmen memburu dan membekuk Harun Masiku. KPK bakal langsung bergerak jika keberadaan Harun telah terbongkar.
Untuk mendukung upaya pengejaran Harun, KPK juga telah membangun koordinasi dengan otoritas di negara lain, selain dengan Interpol. KPK juga menampung informasi dari publik.
"Semua informasi kan kita tampung dulu ada dari masyarakat termasuk dari interpol dan lain sebagainya, itu dengan kerja sama dengan otoritas negara lain yang sudah kita lakukan juga," ungkap Alex.
Sebelumnya, mencuat dugaan Harun Masiku menjadi marbut masjid di Malaysia. KPK mengaku tidak tahu-menahu soal informasi tersebut.
"Informasi itu juga belum kami dengar," kata Alex di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (2/3/2023).
Alex tidak menerangkan lebih lanjut soal perkembangan terkini pengejaran Harun Masiku. Dia hanya menegaskan, KPK terus melakukan pengejaran terhadap para buronannya yang masuk DPO itu.
Diketahui, saat ini KPK masih memburu tiga buronan kasus korupsi. Mereka yakni Kirana Kotama alias Thay Ming yang buron sejak 15 Juni 2017, Harun Masiku yang buron sejak 17 Januari 2020, dan Paulus Tannos alias Thian Po Tjhin yang buron sejak 19 Oktober 2021.
"Semua DPO pasti akan kita cari. Satu per satu kan akhirnya berhasil kita tangkap," ungkap Alex.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
TAG:
Komentar
Posting Komentar