Polisi Prediksi Jam Macet Jakarta Berubah Selama Ramadan
Ilustrasi macet di Jakarta. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Yuk, daftarkan email jika ingin menerima Newsletter kami setiap awal pekan.
Jakarta, CNN Indonesia --
Ditlantas Polda Metro Jaya memprediksi jam kemacetan di wilayah Jakarta bakal berubah selama bulan puasa Ramadan. Diperkirakan, kemacetan akan terjadi lebih awal dibandingkan hari biasa.
"Biasanya kan jam 6 sore padat. Mungkin nanti jam 4 sore (sudah mulai macet), karena mengejar untuk berbuka puasa di rumah. Tapi di awal-awal saja kemungkinan, nantinya kembali lagi," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Selasa (21/3).
Sementara pada pagi hari, kata Latif, waktu kemacetan juga berubah. Sebab, ada kemungkinan para pekerja akan berangkat lebih cepat atau setelah subuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau pagi hari ada pengunduran jam kerja biasanya, nanti kita lihat regulasi dari masing-masing instansi bagaimana," ucap dia.
Latif menyebut pihaknya telah memetakan titik-titik yang rawan macet selama bulan Ramadan. Termasuk pusat kuliner yang bakal ramai didatangi oleh warga.
"Iya sudah kita antisipasi juga. Kami akan tempatkan personel di titik-titik rawan," ujarnya.
Di sisi lain, Latif mengamini kemacetan di wilayah Jakarta saat ini semakin meningkat, baik di jalan arteri maupun di ruas tol. Kata dia, kemacetan ini disebabkan karena meningkatnya volume kendaraan.
"Saya katakan Jakarta ini kalau pagi hari seperti menerima air bah," ucap dia.
"Air bah ini kalau satu per satu masuknya saya aturnya gampang. Karena ini banyak harus sabar (dalam pengaturan lalu lintas), kamu ke sini kamu ke sini," sambungnya.
(dis/DAL)
Saksikan Video di Bawah Ini:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar