15 Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Kucing, Bahaya!
Buat pecinta kucing, ternyata nggak semua makanan bisa diberikan pada kucing kesayanganmu. Inilah bahan makanan berbahaya untuk kucing yang harus dihindari!
Banyak yang beranggapan jika kucing boleh diberi makan apa saja, terutama saat kucing menerima begitu saja makanan yang diberikan oleh manusia. Namun, faktanya kucing tidak boleh diberi makanan sembarangan agar kesehatannya tetap terjaga.
Sama seperti manusia, kucing juga perlu mengkonsumsi makanan dengan gizi yang seimbang setiap harinya. Jika salah, kucing kesayanganmu bukannya sehat malah terkena masalah yang serius.
Sehingga penting untuk pemilik kucing dan hewan peliharaan lainnya untuk mengetahui makanan apa yang bahaya dikonsumsi oleh kucing. Meski aman dikonsumsi oleh manusia, belum tentu aman dikonsumsi oleh kucing.
Nah, berikut ini deretan makanan yang tidak boleh dikonsumsi kucing karena berbahaya beserta penjelasannya!
Makanan Kucing Berbahaya yang Harus Dihindari
Kamu perlu hati-hati saat memberikan makanan hewan dan minuman pada kucingmu karena beberapa makanan yang enak dan bergizi bagi manusia ternyata berbahaya bagi kucing.
Akibat yang ditimbulkan dari memberi makan kucing secara asal-asalan bisa beragam mulai dari diare sampai anemia. Oleh karena itu, simak daftar makanan yang tidak boleh dimakan kucing di bawah ini.
1. Ikan Mentah
Sumber Gambar: Pexels
Meski di kartun-kartun kucing sering digambarkan sebagai pemakan ikan yang lahap, pada kenyataannya, ikan mentah justru berbahaya bagi kucing!
Di dalam tubuh ikan mentah terdapat enzim tiaminase yang bisa menghancurkan senyawa vitamin B tiamin yang dibutuhkan kucing.
Jika tubuh kucing sampai kekurangan vitamin B ini, ia bisa kejang-kejang. Jaringan otaknya juga bisa mengalami kerusakan. Bahaya banget, kan!
2. Ikan Tuna
Sumber Gambar: Pexels
Walaupun telah dimasak, ikan tuna ternyata tetap merupakan makanan berbahaya bagi kucing karena bisa membuat kecanduan. Tuna juga kemungkinan besar mengandung banyak merkuri yang dapat menyebabkan keracunan.
Lebih berbahaya lagi kalau ikan tuna yang kamu berikan digoreng dengan minyak yang banyak lemaknya! Jangan heran kalau tiba-tiba nanti kucingmu merasa kesakitan, malas makan, dan bertambah gendut dengan tidak wajar.
Hal tersebut merupakan tanda-tanda bahwa ia telah terjangkit penyakit steatitis atau yellow fat disease sebagai hasil dari mengkonsumsi ikan tuna.
3. Produk Olahan Susu
Sumber Gambar: Pexels
Saat kucing masih kecil, Toppers mungkin sering memberikannya susu supaya ia cepat tumbuh besar. Susu memang bagus untuk pertumbuhan.
Namun, semakin kucing bertambah dewasa, biasanya saluran pencernaan mereka akan jadi lebih intoleran terhadap laktosa yang ada di susu, keju, yogurt, dan produk olahan susu lainnya.
Gangguan pencernaan dan diare adalah dua bahaya yang mungkin terjadi bila kucing meminum atau memakan produk olahan susu. Oleh karena itu, setelah usia empat-enam bulan, stop memberi produk olahan susu pada kucing!
4. Bawang-Bawangan
Sumber Gambar: Pexels
Segala jenis bawang baik itu bawang merah, bawang putih, bawang bombay, hingga bawang goreng bisa berbahaya untuk kucingmu, lho!
Kucing jauh lebih sensitif daripada anjing terhadap bawang karena bumbu dapur yang satu ini tidak dapat dicerna oleh tubuh mereka. Selain itu, bawang juga dapat merusak sel darah merah dan menyebabkan anemia pada kucing.
5. Cokelat
Sumber Gambar: Pexels
Sama seperti anjing, cokelat juga bisa jadi makanan berbahaya bagi kucing, terutama dark dan baking chocolate (cokelat bubuk yang banyak digunakan untuk membuat kue).
Selain karena mengandung kafein, cokelat mengandung suatu zat bernama theobromin yang bisa menyebabkan masalah jantung, suhu tubuh tinggi, tremor otot, bahkan kejang-kejang pada kucing.
Jadi, jangan pernah sekali-sekali memberikan cokelat pada kucingmu, ya!
6. Telur Mentah
Sumber Gambar: Pexels
Telur memang mengandung banyak protein yang baik bagi kebutuhan gizi kucing. Tetapi, makanan yang satu ini juga mengandung avidin yang merupakan suatu enzim yang membuat kemampuan tubuh kucing menyerap biotin (vitamin B) berkurang.
Masih ingat apa yang terjadi kalau tubuh kucing kekurangan vitamin B, kan? Ya, ia bisa kejang-kejang dan mengalami kerusakan jaringan otak.
Tak hanya itu, telur mentah juga cenderung masih dikerubungi banyak bakteri yang bisa membuat hewan kesayanganmu terkena penyakit parah seperti Salmonella atau Pankreatitis.
7. Tulang
Sumber Gambar: Pixabay
Apakah Toppers suka memberikan tulang ayam atau tulang ikan pada kucingmu? Hati-hati ya, karena tulang bisa membuat mereka tersedak.
Tulang yang telah hancur di dalam tubuh kucing pun masih bisa merusak ususnya yang memang tidak memiliki kemampuan untuk memproses tulang. Apabila terlalu besar atau terlalu keras, tulang tentunya juga bisa menyebabkan gigi-gigi kucing rusak.
Toppers juga perlu waspada bila memberikan kucing makanan yang keras dan tidak mudah dikunyah, salah-salah makanan itu justru tidak bisa diolah tubuh kucing dan malah menimbulkan gangguan pencernaan, lho!
8. Roti dan Ragi
Sumber Gambar: Pexels
Roti tidak mengandung zat nutrisi apapun bagi kucing. Selain itu, ragi dalam adonan roti ini akan mengembang dalam perut kucing dan mengundang masalah pencernaan. Oleh karena itu, jangan sampai kamu memberikan roti pada kucing, ya!
9. Anggur dan Kismis
Sumber Gambar: Pixabay
Anggur dan kismis adalah makanan berbahaya bagi kucing karena dapat menyebabkan perkembangan kerusakan ginjal. Biasanya, kucing akan muntah beberapa waktu setelah memakan anggur.
Tak hanya itu, kamu mungkin akan menemukan kucingmu lesu, diare, tidak nafsu makan, dan sakit perut setelah memakan anggur atau kismis.
10. Alpukat
Sumber Gambar: Pexels
Bagi manusia, makanan yang satu ini memiliki banyak manfaat. Namun, bagi beberapa hewan seperti burung, kuda, termasuk kucing justru merupakan makanan yang berbahaya.
Hal ini disebabkan karena kandungan persin yang terdapat pada kulit buah alpukat. Saat kucing memakan alpukat, Ia akan mengalami muntah, diare dan pankreatitis.
11. Kopi
Sumber Gambar: Pexels
Seperti yang sudah kita tahu, kopi mengandung kafein yang tinggi. Hal ini tentunya baik untuk meningkatkan semangat di pagi hari.
Namun, ternyata kandungan kafein pada kopi dapat menyebabkan kucing gemetar, peningkatan detak jantung, hiperaktif , kejang, bahkan sesak napas.
12. Hati
Sumber Gambar: Cookpad
Untuk makanan yang satu ini, sebenarnya kamu masih bisa memberikannya dalam jumlah yang sedikit dan sangat jarang. Hati, baik itu hati ayam atau hati sapi, sangat baik bagi asupan nutrisi kareena kaya akan zat besi, protein, dan kandungan zat lainnya.
Namun, hati memiliki kandungan vitamin A yang sangat tinggi sehingga bisa memicu kondisi hipervitaminosis A atau ketidakseimbangan vitamin A.
13. Seafood Mentah
Sumber Gambar: Pexels
Hewan mentah memang tidak bersahabat bagi kesehatan kucing termasuk seafood. Hal ini disebabkan oleh adanya enzim tiaminase dalam hewan laut seperti remis, kerang, dan hewan laut lainnya.
Enzim ini dapat menyebabkan kekurangan tiamin atau vitamin B yang penting. Namun, seafood cukup aman dimakan kucing pada keadaan matang karena panas dari proses memasak dapat mengubah enzim ini menjadi lebih tidak berbahaya.
14. Nasi
Sumber Gambar: Freepik
Ketimbang karbohidrat, kucing lebih membutuhkan kandungan protein. Sehingga jika kucing diberi makan nasi, akan sia-sia karena nasi tidak dapat diolah menjadi energi oleh kucing. Bahkan, jika kucing diberikan nasi terlalu banyak dapat menyebabkan kucing muntah, diare, dan kekurangan gizi.
15. Kacang-kacangan
Sumber Gambar: Freepik
Semua jenis kacang-kacangan seperti mete, kenari, kacang tanah, almond, dan lainnya mengandung kadar lemak dan mminyak yang tinggi. Jika dikonsumsi oleh kucing, ini dapat menyebabkan sakit perut seperti muntah dan diare. Dalam jangka panjangnya, kandungan lemak pada kacang yang tinggi ini juga dapat menyebabkan pankreatitis.
Ingat, hewan rumahan punya sistem metabolisme yang berbeda dari manusia. Oleh karena itu, kamu tidak boleh sembarangan memberi kucing makanan yang kamu makan. Bisa-bisa, makanan atau minuman yang kamu berikan malah berbahaya bagi hewan kesayanganmu.
Pilihan terbaik adalah memberi mereka makanan khusus kucing yang memang sudah diproduksi sedemikian rupa untuk menyesuaikan kebutuhan nutrisi dan pencernaan mereka. Terakhir, jangan lupa memeriksakan kucingmu ke dokter hewan setiap tiga-empat bulan sekali untuk mengawasi kondisi kesehatan mereka ya, Toppers!
Temukan berbagai makanan kucing hingga perawatan hewan lainnya secara lengkap dan murah hanya di Tokopedia. Belanja lebih hemat lagi pada promo 10.10, promo bulan ini dan promo minggu ini di aplikasi Tokopedia yang penuh diskon dan cashback menarik!
Yuk, buka aplikasi Tokopedia sekarang juga!
Temukan makanan kucing berkualitas dengan harga terjangkau di sini!
Komentar
Posting Komentar