MADIUN, KOMPAS.com - Ratusan aparatur sipil negara (ASN) lingkup Pemkot Madiun dijemur di tempat panas saat mengikuti halalbihalal di area Pahlawan Relegion Center, Kamis (27/4/2023).
Tampak ratusan ASN duduk di kursi di halaman replika Kabah meski berada di tengah panas Matahari. Tak hanya ASN biasa, rombongan Forpimda pun turut duduk di tempat panas menghadap replika Kabah.
Wali Kota Madiun Maidi menyatakan, dirinya sengaja menggelar acara halalbihalal ASN di tempat panas di depan replika Kabah di Jalan Pahlawan Kota Madiun. Hal itu untuk mengingatkan ASN agar tidak kaget jika kelak melakukan ibadah umrah atau haji.
Tak hanya itu, mantan Sekda Kota Madiun tersebut menyebut berjemur di tempat panas juga meningkat imunitas dan menyehatkan ASN.
"Saya jemur panas biar (ASN) tidak kaget dan tambah imun. Jangan di ruangan ber AC saja. ASN gobyos (berkeringat) jadi sehat karena makan banyak usai puasa," kata Maidi.
Menurut Maidi, usai Lebaran semua ASN harus kuat dan tahan panas. Selain itu harus semangat bekerja usai libur Lebaran.
Tak hanya itu, kata Maidi, acara halalbihalal sengaja digelar di area bangunan replika Kabah agar ASN tidak kaget saat mengikuti ibadah umrah dan haji. Pasalnya, cuaca di Tanah Suci saat musim haji acapkali bersuhu panas.
"Tidak ada di sini yang tidak ingin ke Mekkah dan Madinah. Di sana itu panasnya lebih dari ini. Untuk itu ojo nggrundel dan nggersulo (ngeluh). Siapa yang nggrundel dan nggersulo pasti akan ada hambatan," kata Maidi.
Bagi ASN yang belum balik, Wali Kota Madiun memberikan izin cuti tambahan. Namun ASN harus tetap bekerja secara digital
"Pemkot Madiun tidak masalah karena kami sudah memberikan akses digital. Jadi ASN saya dari rumah pun bisa memberikan pelayanan dengan aplikasi android," kata Maidi.
Ia mencontohkan, seorang guru tidak masuk mengajar, tapi bisa memberikan tugas dari rumah lewat aplikasi digital.
Komentar
Posting Komentar