KKB Menggila! 6 TNI Gugur & 9 Lainnya Disandera, 29 Personel Hilang: Temanmu Mau Diambil atau Tidak
Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri
Video Production: Dedhi Ajib Ramadhani
TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali menyerang personel TNI dari Satgas Yonif R 321/GT yang bertugas di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Papua pada Sabtu (15/4) sore.
Dalam penyerangan tersebut dilaporkan 6 prajurit gugur lantaran ditembak.
Sementara 9 orang lainnya disandera KKB dan 21 personel lainnya menghilang.
Hal itu diketahui dari HT Channel KKB yang berada di Pos Mugi.
Di dalamnya terdapat pernyataan diduga KKB memberi penawaran terkait 9 prajurit yang disandera.
Mereka menantang terkait 9 prajurit tersebut hendak diambil atau tidak.
"Ini sembilan orang temanmu mau diambil atau tidak?' dalam pernyataannya.
Namun hingga kini pernyataan tersebut masih dalam penyelidikan.
Diketahui sebelumnya, penyerangan KKB itu dilakukan pada Sabtu sore sekira pukul 16.30 WIT.
Hal tersebut disampaikan oleh Kapendam XVII/Cendrawasih Kolonel Kav Herman Taryaman.
Ia mengatakan prajurit TNI diserang KKB saat melakukan pencarian terhadap pilot Susi Air yang masih disandera.
"Bahwa benar Prajurit TNI dari Satgas Yonif R 321/GT yang bertugas di wilayah Mugi-Mam Kab Nduga diserang dan ditembak oleh gerombolan KST, Sabtu (15/4/2023) pukul 16.30 WIT," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman dalam keterangan resmi, Minggu (16/4/2023).
Herman mengaku saat ini pihaknya masih melakukan pemantauan hingga belum bisa memastikan kondisi korban.
Hal itu dikarenakan cuaca hujan dan berkabut sehingga tidak dapat berkomunikasi dengan aparat keamanan yang berada di sekitar lokasi.
"Namun karena cuaca hujan dan berkabut sehingga belum bisa berkomunikasi dengan aparat keamanan yang berada di lokasi tersebut," kata Herman.
Herman juga memohon doa dari masyarakat agar semua prajurit bisa diselamatkan.
Bahkan ia juga berharap pilot Susi Air yang masih disandera bisa ditemukan dengan selamat. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Host: Maria Nanda
Vp: Dedhi Ajib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar