Tahanan di Medan Tewas usai Kabur dari Mobil Polisi

MEDAN, iNews.id - Putra alias Kempot (25), tahanan Polres Pelabuhan Belawan, tewas usai berusaha kabur dari mobil polisi. Peristiwa itu terjadi saat dirinya diantar polisi untuk diserahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Labuhan Deli, Medan, Sumatra Utara (Sumut)
Dalam rekaman video amatir, terlihat Kempot mesti digotong oleh petugas kepolisian yang mengantarnya.

Peristiwa bermula saat Kempot diantar menuju ke kantor kejaksaan dengan pengawalan polisi. Dia lantas melarikan diri saat melihat ada kesempatan kala arus lalu lintas macet.
Kempot kabur dengan memaksa keluar dari mobil petugas dan lari ke permukiman warga. Di situ lah korban melompat dari atap rumah warga dan mendarat di atas seng.

"Naik ke atap rumah penduduk, setelah itu almarhum jatuh," kata Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Josua Tampubolon, Selasa (4/4/2023).
Akibatnya, Kempot mengalami luka serius di perut dan kepala bagian belakang. Kempot lantas dilarikan ke rumah sakit.

"Kami tanyakan dokter terkait visum luar. Diduga akibat darah yang keluar kemudian ada benturan di dalam," ujar Josua.
Josua mengatakan, berdasarkan hasil visum dokter, korban tewas akibat pendarahan.

"Dikarenakan kehabisan darah, dan diduga kena seng atau benda tajam," ujar Josua.
Sementara itu, paman Kempot, Mariku Nduru, memastikan korban tewas murni karena kecelakaan. Dia menyebut, setelah diperiksa pihak keluarga, almarhum meninggal bukan karena ditembak polisi.

"Kami sudah melihat apa penyebab kematian, ini bukan karena pihak dari aparat tapi murni kecelakaan pribadi," ujar Mariku.
Editor : Rizky Agustian
Follow Berita iNewsSumut di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar