WNA Diduga Hipnotis Pemilik Toko, Pura-Pura Beli Permen lalu Ambil Uang di Kasir - inews - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

WNA Diduga Hipnotis Pemilik Toko, Pura-Pura Beli Permen lalu Ambil Uang di Kasir - inews

Share This

 

WNA Diduga Hipnotis Pemilik Toko, Pura-Pura Beli Permen lalu Ambil Uang di Kasir

Azhari Sultan 
WNA Diduga Hipnotis Pemilik Toko, Pura-Pura Beli Permen lalu Ambil Uang di Kasir
Tangkapan layar rekaman CCTV dugaan hipnotis pemilik toko di Jambi. (Foto: Azhari Sultan)

JAMBI, iNews.id - Sekelompok warga negara asing (WNA) hendak mencuri uang di sebuah toko. Salah satu dari mereka diduga melakukan hipnotis kepada pemilik toko.

Peristiwa itu terjadi di toko grosir kawasan kuburan Cina di Jalan Kapten Pattimura, Kotabaru, Jambi.

Baca Juga

Terekam dalam kamera CCTV, salah satu WNA yakni perempuan berusia paruh baya masuk ke dalam toko. Dia kemudian mengambil sekantong permen.

"Dia bilang ke istri saya, ini harga permen berapa? Istri saya bilang ini harganya enam ribu. Kemudian dia memberikan uang pecahan seratus ribu," tutur Arwan, suami korban ditemui Sabtu (1/4/2023).

Baca Juga

Selanjutnya, istri Arwan yang bernama Veronica mengembalikan uang kepada pelaku yakni pecahan Rp50.000 selembar, Rp20.000 dua lembar, dan Rp2.000 dua lembar.

Baca Juga

Namun pelaku tersebut mengatakan money changer dan mengembalikan uang tersebut ke istrinya.
 
"Kemudian istri saya menukarkan uang tersebut ke dalam uang pecahan Rp20.000," tuturnya.

Arwan menceritakan, pelaku lalu mendekati istrinya dan merogoh laci di meja kasir dan menggenggam uang di dalamnya.

Baca Juga

Arwan yang melihat hal itu merasa curiga, karena istrinya diam saja. Dia kemudian berteriak hingga pelaku pergi meninggalkan toko. 

Dia mengejar pelaku hingga ke mobil mereka yang ternyata dalam mobil ada rekannya.

"Mereka mengatakan relaks-relaks, dan sampai di mobil ada 4 orang di dalamnya yang mana 2 orang wanita dan 2 orang laki laki," katanya.

Warga yang mendengar kegaduhan itu mendatangi toko. Keempat WNA itu diamankan dan diserahkan ke polisi.

"Benar. Namun kita tidak tahu mereka pelaku hipnotis atau bukan. Kita hanya mengamankan saja," tutur Kapolsek Kotabaru, Kompol Pamenan.

Menurutnya, kasus tersebut tidak dilanjutkan karena korban tak membuat laporan lantaran tidak mengalami kerugian.

Editor : Reza Yunanto

Follow Berita iNewsSumbar di Google News

Bagikan Artikel:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages