BANDARLAMPUNG, iNews.id - Gunung Anak Krakatau (GAK) kembali mengalami erupsi, Kamis (8/6/2023) pukul 15.37 WIB. Ketinggian abu vulkanis letusan teramati ± 1.000 meter di atas puncak (± 1.157 meter di atas permukaan laut).

Baca juga MUI Ajak Semua Pihak Bersinergi Terkait Rencana Merawat Korban Perang Gaza di Pulau Galang Kepri - TribunNews

Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 60 mm dan durasi 335 detik. Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah barat daya.

"Masyarakat, pengunjung, wisatawan maupun pendaki tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif," ujar Petugas Pemantau GAK Deni Mardiono, Kamis (8/6/2023) malam.

Baca juga Dari Uang Pajak, Pemerintah Tegaskan Bansos Bukan Program Seumur Hidup ,- DDTCNews

Sebelumnya GAK juga mengalami erupsi pada Kamis (8/6/2023) pukul 00.22 WIB. Tinggi kolom letusan teramati ± 500 meter di atas puncak (± 657 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 70 mm dan durasi 89 detik.

Editor : Donald Karouw

Follow Berita iNewsLampung di Google News