Buton Tengah, Beritasatu.com - Sebuah kapal penyeberangan antardesa tenggelam di perairan Teluk Mawasangka Tengah, Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (24/7/2023) dini hari.

Baca juga Bendahara di Instansi Militer Tambah Angka Nol di Slip Tukin Prajurit Rugikan Negara Rp 9,2 M, Dituntut 16 Tahun Penjara ,- VIVA

Akibat kecelakaan ini, sebanyak 15 penumpang yang didominasi wanita meninggal dunia. Sementara 19 penumpang lainnya hilang dan lima penumpang selamat.

Seluruh penumpang yang tewas dievakuasi ke Puskesmas Mawasangka Timur. Setelah diidentifikasi, 15 penumpang tewas diserahkan ke keluarga masing-masing untuk dimakamkan. Sementara korban selamat masih dirawat di puskesmas setempat.

Baca juga Puan Pastikan PDI-P Tetap Lantang Kritik Program Pemerintah yang Menyimpang - Kompas

Kepala Basarnas Kendari, Muhammad Arafah menjelaskan, peristiwa ini terjadi saat kapal mengangkut para penumpang yang hendak pulang seusai menghadiri acara HUT Buton Tengah, Minggu (23/7/2023). Kapal kemudian tenggelam saat menyeberang dari Desa Lanto dan Desa Lagili.

"Kapal penyebrangan antardesa tenggelam pada saat melakukan penyeberangan dari Desa Lanto menuju Desa Lagili dari mengikuti kegiatan HUT Buteng," kata Arafah.

Sementara itu, tim SAR gabungan langsung bergerak melakukan pencarian terhadap 19 penumpang yang masih hilang. Tim SAR mengerahkan tim penyelam untuk mencari korban yang belum ditemukan.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini