Pasutri Penjual Martabak Start Bersepeda dari Purbalingga ke Makkah untuk Tunaikan Haji 2024
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg2.beritasatu.com%2Fcache%2Fberitasatu%2F960x620-3%2F2023%2F07%2F1689148607-1280x719.webp)
Banjarnegara, Beritasatu.com - Tekad dan kemauan yang keras, ternyata mengalahkan segalanya. Seperti yang dilakukan oleh pasangan suami isteri asal Purbalingga, Jawa Tengah, yang nekad pergi haji dengan bersepeda berdua ke Tanah Suci, untuk menunaikan ibadah haji. Pasutri yang berprofesi sebagai penjual martabak ini, menabung selama puluhan tahun, untuk bisa pergi haji berdua. Dengan di antar oleh ratusan warga, suami istri ini berangkat gowes ke tanah suci Makkah, dan akan menempuh perjalanan sekitar delapan bulan ke depan.
Ratusan warga desa Cipawon, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, berkumpul di halaman masjid, untuk mengantar pasangan suami istri, yang berprofesi sebagai penjual martabak. Pasangan suami istri Arif Mulyono dan Nurlaeli, akan berangkat bersepeda berdua ke tanah suci Mekkah, untuk berhaji.
Pasangan suami isteri ini telah mempunyai tekad bulat, akan bersepeda berdua ke tanah suci Makkah, untuk berhaji mandiri, pada musim haji 2024 mendatang. Sepeda dipilih sebagai alat transportasi naik haji, sebab pasutri ini mengaku tak mau menunggu lama, berangkat haji sesuai jadwal pemerintah.
Akhirnya moda transportasi menggunakan dua unit sepeda, digunakan sebagai kendaraan bagi pasutri ini, untuk pergi haji ke Makkah. Keberangkatan pasangan suami isteri penjual martabak ini dilepas oleh ratusan warga, serta komunitas sepeda Purbalingga.
Rasa haru dan gembira terlihat saat kedua warga Purbalingga ini bersiap berangkat gowes dari rumahnya di Desa Cipwon, Purbalingga. Peluk haru dan tangis pun pecah, saat pelepasan pasangan calon haji mandiri tahun 2024 ini.
Arif Mulyono dan istrinya Nurlaeli telah bertekad bulat akan terus mengayuh sepedanya, hingga ke tanah suci Makkah, sesuai dengan keinginanya. Menabung selama puluhan tahun dari hasil berjualan martabak, kini telah terkumpul, dan bisa untuk berangkat haji berdua.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
"Kita niat bersepeda sambil beribadah. Sebelumnya kita memang sudah ada niat untuk bersepeda ke Makkah lalu menyiapkan paspor dan keperluan lainya. Untuk waktu kemungkinan sampai di Makkah sekitar 8 bulan. Jadi bisa beribadah haji untuk tahun depan," kata Arif Mulyono, jemaah calon haji bersepeda.
"Bersepeda ke Makkah karena panggilan Allah, jika ikut pemerintah biasanya harus menunggu 23 tahun dulu, saya dan suami sudah berniat untuk beribadah haji dengan bersepeda. Insyaallah untuk haji tahun 2024," ujar Nurlaeli, jemaah calon haji bersepeda.
Jemaah calon haji Arif Mulyono dan isterinya Nurlaeli, berangkat gowes ke tanah suci Makkah, dan akan menempuh perjalanan selama delapan bulan ke depan.
Arif dan Nurlaeli, akan bersepeda melintasi negara Singapura, Thailand, Myanmar, Uni Emirat Arab, hingga Makkah. Diperkirakan pasutri ini akan tiba di Makkah, dua bulan menjelang musim haji tahun 2024 mendatang.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar