Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Cawang Featured Jakarta Timur LGBT Pilihan

    Pemkot Jaktim Pasang Lampu Sorot di Hutan Kota Cawang Buntut Dugaan Sarang LGBT - imews

    2 min read

     

    Pemkot Jaktim Pasang Lampu Sorot di Hutan Kota Cawang Buntut Dugaan Sarang LGBT

    inews.id
    July 27, 2023
    Pemkot Jaktim memasang lampu sorot dan memperbaiki pagar untuk mencegah lokasi itu disalahgunakan untuk tindakan asusila termasuk perilaku LGBT.
    Pemkot Jaktim memasang lampu sorot dan memperbaiki pagar untuk mencegah lokasi itu disalahgunakan untuk tindakan asusila termasuk perilaku LGBT.

    JAKARTA, iNews.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur (Jaktim) untuk mengecek langsung hutan kota di Makasar, Jakarta Timur yang diduga jadi tempat berkumpul kelompok lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT). Sejumlah tindakan langsung dilakukan.

    Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Sudin Tamhut) Jakarta Timur langsung melakukan perbaikan pagar dan memasang lampu sorot LED di kawasan tersebut. Kepala Sudin Tamhut Timur, Djauhar Arifin mengatakan pihaknya memasang pagar menggunakan besi ulir untuk mengantisipasi masuknya orang tak bertanggungjawab yang menyalahgunakan keberadaan hutan kota tersebut.

    "Bagian pagar yang berlubang sudah kita tutup sejak kemarin sore, sehingga orang tidak mudah masuk ke area Hutan Kota Cawang

    Selain membuat pagar, pihaknya bersama Sudin Bina Marga juga sudah memasang empat lampu sorot hos berdaya 400 watt dan dua lampu sorot LED masing-masing berkekuatan 120 watt di dalam area hutan kota.

    Editor : Rizal Bomantama

    Follow Berita iNews di Google News

    Baca Juga
    Hutan Kota Jaktim Jadi Tempat Ngumpul LGBT, Ini Respons Pj Gubernur DKI
    Hutan Kota Jaktim Jadi Tempat Ngumpul LGBT, Ini Respons Pj Gubernur DKI

    Sebelumnya, Satpol PP menggelar razia aktivitas asusila diduga oleh komunitas LGBT. TKP di Hutan Kota UKI, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (25/7/2023). Razia digelar karena menindaklanjuti laporan warga yang resah.

    Sebanyak 45 personel Satpol PP disebar menyisir lokasi hutan kota yang gelap. Petugas mengamankan seorang pria tanpa kartu identitas. Di lokasi ditemukan sampah alat kontrasepsi, tisu, dan minyak pelumas. Petugas diketahui akan menjaga lokasi hingga dua minggu ke depan.

    Komentar
    Additional JS