PM Israel Netanyahu Dilarikan ke UGD Rumah Sakit saat Berlibur
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg.inews.co.id%2Fmedia%2F600%2Ffiles%2Finews_new%2F2023%2F01%2F20%2Fnetanyahu2_reu.jpg)
TEL AVIV, iNews.id - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dilarikan ke rumah sakit, Sabtu (15/7/2023). Pria 73 tahun itu menjalani pemeriksaan medis di sebuah rumah sakit, namun kondisinya dianggap tak mengkhawatirkan.
Kantor perdana menteri Israel menyatakan kondisi Netanyahu baik, sehingga tak akan ada peralihan kekuasaan terkait kondisinya.
Dalam video dari rumah sakit, Netanyahu mengatakan kondisinya baik. Dia berlibur di cuaca terik Pantai Galilee yakni di tengah suhu 38 derajat Celsius.
Stasiun televisi Channel 12, mengutip informasi dari dokter perdana menteri, melaporkan Netanyahu dalam kondisi sadar saat dibawa ke Rumah Sakit Sheba di Tel Hashomer.
Tel Hashomer berlokasi dekat dengan Caesarea, tempat Netanyahu memiliki kediaman pribadi. Saat berada di sana, Netanyahu tiba-tiba nengeluhkan tidak enak badan. Suhu udara di Israel melonjak pada akhir pekan ini. Namun belum bisa dipastikan keluhan terbarunya ini.
Akibat kejadian ini, pertemuan kabinet yang seharusnya digelar pada Minggu (16/7/2023) ditunda menjadi Senin.
Ini bukan kali pertama Netanyahu dilarikan ke rumah sakit. Dia sempat sakit saat menjalani puasa Yahudi Yom Kippur pada awal Oktober 2022.
Netanyahu juga menghadapi badai politik atas rencananya untuk merombak peradilan. Programnya itu memicu unjuk rasa terbesar yang belum pernah terjadi sebelumnya di Israel.
Editor : Anton Suhartono
Follow Berita iNews di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar