Seragam Siswa Terlalu Mahal, Plt Kepala Sekolah SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung Dinonaktifkan
Tulungagung, Beritasatu.com – Viral kuitansi seragam siswa yang dinilai terlalu mahal dan memberatkan orang tua murid berbuntut panjang. Plt Kepala Sekolah SMAN 1 Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, Jatim, Norhadin, dinonaktifkan.
Dinas Pendidikan Provinsi Jatim juga telah menunjuk Suraji sebagai Plt Kepala Sekolah baru untuk SMAN 1 Kedungwaru Kabupaten Tulungagung, menggantikan Norhadin.
Humas SMAN 1 Kedungwaru, Agung Cahyadi menjelaskan, surat resmi terkait penonaktifan Norhadin sebagai Plt Kepala SMAN 1 Kedungwaru telah diterbitkan.
Suraji, sebagai Plt Kepala sekolah yang baru, telah melakukan kunjungan ke sekolah dan bertemu dengan para guru pada pagi hari. Pihaknya juga menegaskan bahwa insiden ini tidak akan mengganggu proses belajar mengajar bagi siswa baru.
"Insiden terkait kuitansi pembelian seragam tidak akan mengganggu proses belajar mengajar bagi para siswa baru. Terkait evaluasi mengenai pembelian kain seragam selanjutnya, kita akan menunggu kebijakan dari Plt Kepala sekolah yang baru," kata Agung Cahyadi saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (26/7/2023).
Seperti yang telah dilaporkan sebelumnya, salah satu wali murid memposting kuitansi pembelian kain seragam dari SMAN 1 Kedungwaru sebesar Rp 2,36 juta di media sosial dan menjadi viral.
Salah satu 1 kain seragam yang dijual oleh SMAN 1 Kedungwaru seharga Rp 359.000. Padahal di pasaran harganya Rp 150.000.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
BERITA TERKAIT
Dinas Pendidikan Jatim Respons Polemik Seragam Sekolah Mahal
Jelang Masuk Sekolah, Toko Seragam Diserbu Emak-emak
Jelang Tahun Ajaran Baru, Emak-emak di Samarinda Serbu Toko Perlengkapan Seragam Sekolah
Viral, Siswa SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung Harus Bayar Seragam Rp 2,36 Juta
DPRD Jatim Panggil Disdik Perihal Seragam SMAN 1 Kedungwaru Rp 2,4 Juta
Viral, Siswa SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung Harus Bayar Seragam Rp 2,36 Juta
Sentimen Kinerja Kredit Mikro dan UMi, Saham BBRI Kembali Sentuh All Time High
ITS Ciptakan Rumah Tahan Gempa dari Limbah Debu
Belum Terlihat Agresif Bangun Jaringan 5G, Ini Pertimbangan Telkomsel
Jadi Calo PPDB, Tenaga Kontrak Disdik Surabaya Ditangkap
Diminati Investor, Penjualan ORI023 di BRI Naik 2 Kali Lipat
Sepekan Terakhir, LPG 3 Kg Langka di Tangerang
Kembangkan UMKM, PNM Bina Usaha Pakan Ternak di Garut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar