Tradisi Makan Bersama Daging Kurban Warga Kenjeran Surabaya Ada Sejak 2006 By BeritaSatu - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Tradisi Makan Bersama Daging Kurban Warga Kenjeran Surabaya Ada Sejak 2006 By BeritaSatu

Share This

 

Tradisi Makan Bersama Daging Kurban Warga Kenjeran Surabaya Ada Sejak 2006

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
June 19, 2023
Suasana korban keracunan massal saat dirawat di puskesmas di Surabaya, Minggu 2 Juli 2023.
Suasana korban keracunan massal saat dirawat di puskesmas di Surabaya, Minggu 2 Juli 2023.

Surabaya, Beritasatu.com - Tradisi makan bersama daging kurban yang dilakukan oleh warga Kalilom Lor Indah Seruni 2 RT 12/RW 10 Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur sudah ada sejak 2006. Namun, baru kali ini terjadi musibah keracunan massal.

"Ini menjadi hikmah agar ke depannya lebih hati-hati. Karena makan bersama setiap Iduladha menjadi tradisi sejak 2006," ujar Sami'is, warga Kalilom Lor Indah Seruni 2, pada Minggu (2/7/2023).

Sami'is yang sedang menunggu kedua anaknya dirawat di Puskesmas Kali Kedinding mengaku bahwa penyebab keracunan berasal dari sate yang dikonsumsi. Ia sempat mencicipi satu tusuk sate, tetapi istri dan kedua anaknya mengkonsumsi banyak sate. Istri Sami'is sudah pulang karena dinyatakan pulih setelah dirawat sejak Jumat (30/6/2023) malam.

"Saya sempat mencicipi satenya tetapi rasanya agak berbeda. Jadi saya mencoba menu yang lain. Anak saya dan istri saya makan agak banyak," kata Sami'is.

Menurutnya, keponakannya yang menjadi korban keracunan juga sudah pulang. "Keponakan saya dan anaknya yang dirawat di Puskesmas Bulak Banteng juga sudah pulang tadi siang," terangnya.

Sebelumnya, sebanyak 71 warga Kalilom Lor Kali Kedinding, Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur menjadi korban keracunan massal setelah makan bersama olahan daging kurban.

Puluhan korban tersebut masih dirawat di beberapa puskesmas maupun rumah sakit, ada juga yang sudah dipulangkan karena kondisi sudah membaik.

Dari pantauan di Puskesmas Tanah Kali Kedinding Kenjeran, pada Minggu (2/7/2023) malam, dari 13 warga korban keracunan massal, 6 pasien sudah dipulangkan karena kondisinya sudah membaik. Adapun 7 pasien masih dirawat.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages