Pilihan

KLHK Gandeng Muhammadiyah Bangun 20.000 Kampung Iklim By BeritaSatu

 

KLHK Gandeng Muhammadiyah Bangun 20.000 Kampung Iklim

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
July 31, 2023
Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Jakarta, Beritasatu.com - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menggandeng Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah untuk membangun 20.000 kampung iklim di seluruh Indonesia.

Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan KLHK, Bambang Supriyanto, mengatakan, terdapat tiga bentuk kerja sama dengan PP Muhammadiyah. Pertama, gerakan rehabilitasi hutan mangrove melalui program kehutanan sosial.

"Tanaman mangrove mampu menyerap karbondioksida hingga 10 kali lipat. Jadi mangrove itu serapan karbonnya 6 sampai 10 kali lebih tinggi dari terestrial, dan itu bisa direhabilitasi bersama masyarakat," kata Bambang Supriyanto saat ditemui Beritasatu.com, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Jumat (18/8/2023).

Kedua, pembangunan 20.000 kampung iklim bersama PP Muhammadiyah. Menurut Bambang, pelaksanaan kerja sama ini dilakukan karena lembaga ini mempunyai cabang yang tersebar di berbagai daerah.

"Kampung iklim itu targetnya 20.000. Kita sekarang baru mencapai 4.218 kampung iklim. Harapannya dengan kerja sama ini bisa di-scale up karena Muhammadiyah ada di mana-mana," ungkap Bambang.

Ketiga, penerapan gaya hidup peduli lingkungan di sekolah-sekolah Muhammadiyah. Langkah peduli lingkungan yang dapat diterapkan di lingkungan sekolah di antaranya seperti penghematan air, penerapan reduce, reuse, recycle (3R), hingga penggunaan transportasi umum.

"Kerja sama yang ketiga itu dengan lembaga pendidikan, karena Muhammadiyah memiliki institusi pendidikan yang luar biasa, dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi," tambahnya.

Bambang menambahkan, KLHK berharap PP Muhammadiyah dapat mendorong ketiga langkah tersebut. Sehingga dapat berkontribusi menghadapi perubahan iklim yang terjadi saat ini.

"Selain itu, KLHK juga mengajak PP Muhammadiyah menggerakkan energi baru terbarukan atau EBT. Salah satunya, melalui penggunaan kendaraan listrik," pungkasnya.

Komentar

Baca Juga (Konten ini Otomatis tidak dikelola oleh kami)

Antarkabarid

Arenanews

Antaranews

Berbagi Informasi

Kopiminfo

Liputan Informasi 9

Media Informasi

Opsi Informasi

Opsitek