Petani di Bojongsoang Bandung Terpaksa Pakai Air Sungai Citarum agar Sawah Tak Kekeringan
BANDUNG, iNews.id - Para petani di Keccamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung terpaksa menggunakan air Sungai Citarum untuk mengairi sawah agar tidak kekeringan. Namun petani khawatir tanaman padi tercemar karena Sungai Citarum belum sepenuhnya bersih dari limbah pabrik dan rumah tangga.
Langkah tersebut dilakukan petani lantaran selama musim kemarau yang melanda dua bulan terakhir, membuat lahan sawah di kawasan Bojongsoang, Bandung mengering. Tanah pecah-pecah dan membuat tanaman padi menguning lalu mati karena kekurangan air.
Untuk menyelamatkan tanaman padi, para petani di kawasan ini pun terpaksa menyedot air Sungai Citarum menggunakan mesin pompa air dan selang ratusan meter untuk mengantarkan mengairi sawah mereka.
Editor : Agus Warsudi
Follow Berita iNewsJabar di Google News
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg.inews.co.id%2Fmedia%2F600%2Ffiles%2Finews_new%2F2023%2F08%2F12%2Fsawah_sungai_citarum.jpg)
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg.inews.co.id%2Fmedia%2F600%2Ffiles%2Finews_new%2F2023%2F05%2F08%2Fmobil_dilempar_batu_di_tol_sawangan_ist.jpg)
"Para petani terpaksa pakai air Citarum karena kalau tidak tanaman padi akan mati. Bersyukur karena kadar limbah di Sungai Citarum berkurang berkat program citarum harum," kata Ade, petani di Kecamatan Bojongsoang.
Rukmana, petani, mengatakan, meskipun musim keramau merupakan siklus alam, para petani berharap pemerintah bisa memberikan solusi untuk menyelamatkan tanaman padi agar terhindar dari kekeringan dan gagal panen.
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg.inews.co.id%2Fmedia%2F600%2Ffiles%2Finews_new%2F2023%2F08%2F11%2Fsaung_angklung_udjo.jpg)
Editor : Agus Warsudi
Follow Berita iNewsJabar di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar