Kasus Anak Perwira AU Tewas Terbakar, 1 Anggota TNI Diperiksa
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg.inews.co.id%2Fmedia%2F600%2Ffiles%2Finews_new%2F2023%2F09%2F27%2Fkapolres_jakarta_timur_kombes_leonardus_simarmata.jpg)
JAKARTA, iNews.id - Polisi terus menyelidiki kasus anak perwira menengah (pamen) TNI AU berinisial CHR tewas terbakar di Pos Spion Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur. Sejauh ini polisi telah memeriksa 8 saksi, salah satunya anggota TNI.
"Kemarin 5 tambah 3, jadi 8, ini masih berkembang. Ada anggota, saksi yang pertama ya, jumlahnya satu orang kalau enggak salah yang dari anggota (TNI)," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Leonardus Simarmata, Rabu (27/9/2023).
Jumlah saksi itu kemungkinan bakal bertambah lantaran polisi juga masih melakukan pengembangan dalam pemeriksaan saksi.
"Sementara yang kita periksa dari TNI 1, lainnya sipil," tuturnya.
Dia menambahkan orang tua korban, khususnya sang ibu sejauh ini masih belum bisa diperiksa. Pasalnya, ibu korban masih dalam suasana duka dan tak bisa berbicara saat ditanyai tentang anaknya itu.
"Sampai saat ini kami belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap orang tua, terutama kepada ibu. Karena memang beliau masih kalau kita ajak bicara terkait dengan itu masih histeris. Jadi memang kesulitan kita belum bisa melakukan pemeriksaan terhadap orang tua," katanya.
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata mengatakan korban merupakan anak yang gemar bermain game. Dia mengungkap ada pesan di status game yang diduga berkaitan dengan kematiannya.
Editor : Rizal Bomantama
Follow Berita iNews di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar