Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Pilihan

    Naik Lagi, Jakarta Peringkat Kelima dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia - Beritasatu

    7 min read

     

    Naik Lagi, Jakarta Peringkat Kelima dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia

    Selasa, 26 September 2023 | 08:43 WIB
    Penulis: Winda Destiana Putri | Editor: WDP
    Ilustrasi polusi di Jakarta.
    Ilustrasi polusi di Jakarta. (Antara / Akbar Nugroho Gumay)

    Jakarta, Beritasatu.com - Jakarta masih mendapatkan predikat kualitas udara terburuk pada Selasa (25/9/2023) pagi ini. Jakarta berada di peringkat kelima dalam daftar kota dengan kualitas udara terburuk di seluruh dunia.

    Menurut data dari situs pemantau kualitas udara IQAir, indeks kualitas udara (Air Quality Index/AQI) di Jakarta mencapai angka 147. Angka ini masuk dalam kategori tidak sehat, dengan polusi udara yang disebabkan oleh PM 2,5 dengan konsentrasi sebesar 55 mikrogram per meter kubik.

    BACA JUGA

    Kategori tidak sehat ini memiliki konsekuensi serius, terutama bagi kelompok-kelompok sensitif. Polusi udara seperti ini dapat merugikan kesehatan manusia dan hewan yang rentan, serta bisa merusak tumbuhan dan nilai estetika lingkungan.

    ADVERTISEMENT

    Kategori lain dalam pengukuran kualitas udara adalah sebagai berikut:

    - Kategori baik memiliki rentang PM 2,5 antara 0 hingga 50, dan tidak memberikan efek negatif pada kesehatan manusia, hewan, tumbuhan, atau nilai estetika lingkungan.
    - Kategori sedang memiliki rentang PM 2,5 antara 51 hingga 100, di mana kualitas udara tidak berpengaruh pada kesehatan manusia dan hewan, tetapi bisa berdampak pada tumbuhan sensitif dan nilai estetika.
    - Kategori sangat tidak sehat memiliki rentang PM 2,5 antara 200 hingga 299, dan kualitas udara di sini dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.
    - Terakhir, kategori berbahaya memiliki rentang PM 2,5 antara 300 hingga 500, di mana kualitas udara secara umum dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi.

    Dalam peringkat kualitas udara global, Jakarta menempati posisi kelima dengan AQI 147. Kota terburuk adalah Karachi, Pakistan, dengan AQI 222, diikuti oleh Delhi, India dengan AQI 165. Urutan ketiga ditempati oleh Lahore, Pakistan dengan AQI 163, diikuti oleh Baghdad, Irak di urutan keempat dengan AQI 152, dan Doha, Qatar di urutan keenam dengan AQI 134.

    Untuk mengatasi masalah polusi udara ini, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, telah menerbitkan Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 593 Tahun 2023 tentang Satuan Tugas Pengendalian Pencemaran Udara. Kebijakan ini bertujuan untuk mempercepat penanganan polusi udara di Jakarta.

    Langkah-langkah yang diambil oleh Satuan Tugas Pengendalian Pencemaran Udara ini termasuk menyusun standard operating procedure (SOP) Penanganan Pencemaran Udara di Provinsi DKI Jakarta, mengendalikan polusi udara dari kegiatan industri, dan memantau secara berkala kondisi kualitas udara serta dampaknya terhadap kesehatan masyarakat.

    Selain itu, Satuan Tugas Pengendalian Pencemaran Udara akan menerapkan pencegahan terhadap sumber pencemar, baik yang berasal dari sumber bergerak maupun yang tidak bergerak, termasuk sumber gangguan dan penanggulangan keadaan darurat. Langkah-langkah lainnya mencakup wajib uji emisi kendaraan bermotor, peremajaan angkutan umum, pengembangan transportasi ramah lingkungan, dan peningkatan ruang terbuka serta upaya penanaman pohon.

    BACA JUGA

    Tidak hanya itu, peran serta masyarakat dalam perbaikan kualitas udara juga akan ditingkatkan. Pemprov DKI Jakarta juga akan melakukan pengawasan terhadap perizinan yang berpotensi mencemari udara dan akan menindak pelanggaran pencemaran udara.

    Dalam upaya mengatasi permasalahan pencemaran udara ini, Pemprov DKI Jakarta akan terus melakukan evaluasi dan pengkajian terhadap kebijakan-kebijakan yang telah diterapkan, agar dapat mengatasi masalah ini secara efektif dan tepat sasaran.

    BERITA TERKAIT

    Kualitas Udara Jakarta Hari Ini Jadi yang Terburuk Keenam di Dunia

    Kualitas Udara Jakarta Hari Ini Jadi yang Terburuk Keenam di Dunia

    MEGAPOLITAN
    Minggu Pagi, Kualitas Udara di Jakarta Masuk Kategori Tidak Sehat

    Minggu Pagi, Kualitas Udara di Jakarta Masuk Kategori Tidak Sehat

    MEGAPOLITAN
    Kualitas Udara Jakarta dalam Kategori Sedang Jumat Pagi Ini

    Kualitas Udara Jakarta dalam Kategori Sedang Jumat Pagi Ini

    MEGAPOLITAN
    Kualitas Udara Jakarta Kembali Buruk, Begini Cara Mudah Lindungi Anak dari Polusi

    Kualitas Udara Jakarta Kembali Buruk, Begini Cara Mudah Lindungi Anak dari Polusi

    LIFESTYLE
    Kualitas Udara Jakarta Kembali Tidak Sehat Kamis Pagi, Konsentrasi PM2.5 Melebihi Batas WHO

    Kualitas Udara Jakarta Kembali Tidak Sehat Kamis Pagi, Konsentrasi PM2.5 Melebihi Batas WHO

    MEGAPOLITAN
    Tinggal di Kawasan Industri, Mahasiswa ITS Ciptakan Alat Pemantau Kualitas Udara

    Tinggal di Kawasan Industri, Mahasiswa ITS Ciptakan Alat Pemantau Kualitas Udara

    NUSANTARA

    BERITA TERKINI

    Pemimpin Chechnya Kadyrov Bangga Putranya Pukuli Tahanan yang Bakar Al-Qur’an

    Pemimpin Chechnya Kadyrov Bangga Putranya Pukuli Tahanan yang Bakar Al-Qur’an

    INTERNASIONAL 2 menit yang lalu
    Relawan Bolone Mase di Wonosobo Dukung Gibran Jadi Bakal Cawapres Prabowo

    Relawan Bolone Mase di Wonosobo Dukung Gibran Jadi Bakal Cawapres Prabowo

    BERSATU KAWAL PEMILU 5 menit yang lalu
    IHSG Selasa 26 September 2023 Dibuka Melesat ke Zona Hijau di Level 7.004

    IHSG Selasa 26 September 2023 Dibuka Melesat ke Zona Hijau di Level 7.004

    EKONOMI 9 menit yang lalu
    Warga Kediri Menderita ISPA Akibat Air Sumur Tercemar Minyak

    Warga Kediri Menderita ISPA Akibat Air Sumur Tercemar Minyak

    NUSANTARA 29 menit yang lalu
    Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 6.000 Per Gram Jadi Rp 1.072.000

    Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 6.000 Per Gram Jadi Rp 1.072.000

    EKONOMI 44 menit yang lalu
    Moskwa Bungkam Setelah Ukraina Klaim Tewaskan Komandan Armada Laut Hitam Rusia

    Moskwa Bungkam Setelah Ukraina Klaim Tewaskan Komandan Armada Laut Hitam Rusia

    INTERNASIONAL 46 menit yang lalu
    Kemenkeu Yakin Implementasi Core Tax SystemGenjot Penerimaan Pajak

    Kemenkeu Yakin Implementasi Core Tax SystemGenjot Penerimaan Pajak

    EKONOMI 47 menit yang lalu
    Naik Lagi, Jakarta Peringkat Kelima dengan Kualitas Udara Terburuk di Dunia
    Komentar
    Additional JS