Waspadai Kanker Serviks ! Pemkot Pangkalpinang Kampanyekan Gerakan Vaksinasi HPV - Posbelitung.co
Penulis: Fery Laskari CC | Editor: Fery Laskari
takasuu
POSBELITUNG.CO -- Kanker serviks sangat berbahaya dan menjadi beban dalam kehidupan. 95 persen kanker serviks disebabkan infeksi HPV, yang menjadi faktor utama kematian.
"Jadi vaksinasi human papiloma virus ini taruhannya terlalu besar jika kita abaikan dan dampaknya jangka panjang, sehingga kita tidak bisa mengukur dalam jangka waktu yang seketika dalam penanganannya," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang, Mie Go saat membuka secara langsung kegiatan gerakan vaksinasi bersama mitra tingkat Kota Pangkalpinang Tahun 2023 .
Acara ini dimotori oleh Pihak Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang, Jumat (22/9/23), bertempat di Halaman Kantor Wali Kota Pangkalpinang.
Seperti diketahui HPV merupakan singkatan human papillomavirus, jenis virus yang dapat menyebabkan infeksi pada permukaan kulit, umumnya berupa kutil di beberapa area tubuh, seperti bahu, wajah, kaki, hingga area kelamin.
Selain itu, Virus HPV menjadi penyebab utama terjadinya kanker serviks pada perempuan.
Sementara itu dalam sambutannya mewakili Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen), Mie Go mengucapkan, terima kasih kepada semua stakeholder di Pangkalpinang yang telah secara bersama-sama melakukan kampanye gerakan vaksinasi bersama mitra di kota ini.
"Anak yang sehat harus bebas dari penyakit, mempunyai status gizi yang baik, hidup dalam lingkungan dan mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Salah satu cara efektif dalam mencegah penyakit adalah dengan memberikan imunisasi dasar pada bayi dan lanjutan pada usia sekolah dan dewasa," lanjut Mie Go seraya memastikan penyakit kanker serviks telah menjadi beban dalam kehidupan karena 95 persen kanker serviks disebabkan infeksi HPV yang menjadi faktor utama kematian.
Makanya, kata Mie Go, melalui gerakan ini melalui gerakan ini dapat mempercepat cakupan 90 persen sasaran bulan imunisasi anak sekolah oleh karenanya tentu harus didukung secara tuntas, berkualitas, cerdas, terintegritas dan ikhlas.
"Saya ingin meningatkan terkait keakuratan keterpaduan data dalam sistem dan pelaporan hal tersebut penting, agar tidak ada kekeliruan permasalahan dalam sebagai dan perencanaan dasar intervensi. sebab dengan data yang akurat, kita dapat merencanakan program dan kegiatan yang lebih efektif dan tepat sasaran," tuturnya.
Dia juga menambahkan, pencegahan kanker serviks ini harus melihat banyak aspek, seperti aspek kesehatan, aspek keluarga, maupun aspek perilaku.
"Artinya, pencegahan penyakit kanker harus dilakukan secara terpadu serta butuh komitmen kuat dari semua stakeholder," tegas Mie Go. (Posbelitung.co/Andini Dwi Hasanah)
Komentar
Posting Komentar