Amien Rais Sebut Gibran Hina Prabowo soal 'Jangan Khawatir Ada Saya'
Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais menilai pidato putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang sekaligus bacawapres di depan Prabowo Subianto menghina kaum milenial.
Amien menilai pidato Gibran menghina lantaran tak mencerminkan kepintaran yang disebut dimiliki kaum milenial. Amin pun menyebut Gibran sebagai milenial gadungan.
"Saya kira itu menghina. Kaum milenial itu pintar-pintar. Enggak ada milenial kalau bodoh, jarang itu, tetapi dia (Gibran) itu milenial gadungan," kata Amien saat ditemui di Gedung Joeang '45, Jakarta, Jumat (27/10).
Amien pun kembali menyoroti pidato Gibran. Ia menilai salah satu bagian pidato Gibran menunjukkan dirinya lebih besar dari pada Prabowo.
Amien pun kembali menyebut bahwa pidato tersebut telah menghina kaum milenial.
"Anak ingusan yang enggak tahu apa-apa itu malah melebihi Prabowo. 'Pak Prabowo, jangan khawatir saya ada di sini.' Memangnya siapa dia itu?" tutur Amien.
"Jadi katanya diikuti kaum milenial. Saya kira itu menghina." imbuhnya.
Lebih lanjut, Amien turut menyinggung soal dinasti politik dalam perjalanan Gibran menjadi bacawapres Prabowo.
Ia mengaku khawatir dinasti politik bakal mengembalikan Indonesia ke era Orde Baru dengan maraknya Korupsi, Kolusi dan Nepotisme atau KKN.
Kendati demikian, Amien mengaku tak sepakat jika menggulingkan Jokowi adalah solusi dari berbagai permasalahan yang terjadi saat ini. Namun, ia tetap meminta Jokowi untuk mengevaluasi diri.
"Menurut saya itu, kita tahan diri, tetapi Jokowi juga berubah dong," ucapnya.
Terpisah, Sekretaris Jenderal Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi) Nizar Ahmad juga merespons kritik Amien terhadap Gibran.
Nizar menilai kritik yang dilontarkan Amien terhadap Gibran tak benar. Salah satunya ditunjukkan dengan Prabowo yang memberikan reaksi positif atas pidato Gibran.
"Bahkan setelah Mas Gibran selesai pidato, Pak Prabowo maju ke depan, lalu bertanya ke hadirin yang ada dilokasi. 'Bagaimana wapres pilihan gue? Paten tidak?' Itu menunjukkan betapa Pak Prabowo happy dan merasa nyaman dengan Mas Gibran," ujar Nizar melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Jumat (27/10).
Sebelumnya, Gibran menerima pinangan Prabowo untuk menjadi cawapres. Dia pun berpidato dalam deklarasi di Indonesia Arena, Jakarta, Rabu (25/10).
"Pak Prabowo tenang saja. Tenang saja. Saya sudah ada di sini," kata Gibran di acara tersebut.
Komentar
Posting Komentar