Balas Aksi Teror di Ankara, Turki Serang Markas Militan Kurdi di Irak
ANKARA, iNews.id - Turki melancarkan serangan udara terhadap markas militan Kurdi di utara Irak. Sejumlah tersangka juga sudah ditahan di Istanbul.
Kelompok militan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) sudah mengaku sebagai dalam pemboman kawasan perkantoran di Ankara. Sebanyak 20 target yang diduga markas militan Kurdi dihancurkan. Target itu berada di wilayah Metina, Hakurk, Qandil, dan Gara di Irak.
Melansir dari Reuters, Selasa (3/10/2023), PKK telah ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh Turki, Amerika Serikat, dan Uni Eropa. Mereka memulai pemberontakan di tenggara Turki pada tahun 1984 dan lebih dari 40.000 orang tewas dalam konflik tersebut.
Pada hari Minggu, rekaman CCTV menunjukkan sebuah kendaraan berhenti di depan gerbang utama kementerian di Ankara. Salah satu penumpangnya segera berjalan menuju gedung sebelum terjadi ledakan.
Bom itu menewaskan satu penyerang dan polisi berhasil melumpuhkan satu teroris lainnya. Ledakan itu mengguncang distrik yang merupakan kawasan bagi kementerian dan parlemen.
Salah satu penyerang diidentifikasi sebagai anggota PKK dan penyelidikan masih berlangsung untuk mengidentifikasi yang lainnya. Barang bukti yang ditemukan yakni bahan peledak, granat, peluncur roket, dan berbagai senjata ditemukan di lokasi tersebut.
Teroris tersebut mendapat mobil usai membunuh pemiliknya di Kayseri, sebuah kota 260 km dari Ankara.
Polisi sudah menahan 20 orang dalam razia yang menargetkan tersangka terkait PKK di Istanbul dan tempat
Angkatan bersenjata Turki dalam beberapa tahun terakhir telah melakukan beberapa operasi militer berskala besar di utara Irak dan utara Suriah melawan militan Kurdi.
Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Follow Berita iNews di Google News
Komentar
Posting Komentar