Tuesday
12Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Home Featured

Israel Diobrak-abrik Hamas, 80 Persen Warga Ingin PM Netanyahu Mundur - inews

2 min read

 

Israel Diobrak-abrik Hamas, 80 Persen Warga Ingin PM Netanyahu Mundur

By Anton Suhartono
inews.id
October 20, 2023
Hasil jajak pendapat surat kabar Maariv mengungkap, 80 persen warga Israel ingin PM Benjamin Netanyahu mundur
Hasil jajak pendapat surat kabar Maariv mengungkap, 80 persen warga Israel ingin PM Benjamin Netanyahu mundur

TEL AVIV, iNews.id - Popularitas Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu langsung anjlok pasca-serangan pejuang Palestina di Gaza. Hasil jajak pendapat terbaru mengungkap, 80 persen warga Israel berpendapat Netanyahu harus mundur.

Hasil jajak pendapat yang dilakukan surat kabar Israel, Maariv, itu menunjukkan, 80 persen warga yakin Netanyahu harus bertanggung jawab atas kegagalan pemerintah dalam mengantisipasi dan menggagalkan serangan Hamas pada 7 Oktober.

Bermula dari Pemeriksaan LGBT, Prada Lucky Namo Tewas Diduga Dianiaya 20 Senior TNI AD - TvOnenewsBaca juga Bermula dari Pemeriksaan LGBT, Prada Lucky Namo Tewas Diduga Dianiaya 20 Senior TNI AD - TvOnenews

Hanya 8 persen dari responden yang memandang Netanyahu tak harus bertanggung jawab atas serangan yang sejauh ini telah menewaskan sekitar 1.300 warga Israel itu.

Dari total 80 persen responden yang mendesak Netanyahu mundur, 60 persen di antaranya merupakan pemilih Likud, partai yang dipimpin Netanyahu dalam pemilu tahun lalu.

LMKN: Suara Alam Tak Kena Royalti Kecuali Jika Direkam | tempoBaca juga LMKN: Suara Alam Tak Kena Royalti Kecuali Jika Direkam | tempo

“Ini bukan bacaan yang bagus bagi Benjamin Netanyahu. Meski dia berusaha untuk menunjukkan sebagai seorang negarawan yang bertemu para pemimpin dunia, masyarakat di sini, di Israel, berpandangan sudah waktunya bagi Netanyahu untuk mundur,” kata koresponden Al Jazeera di Yerusalem, Alan Fisher.

Jajak pendapat juga mengungkap, 65 persen warga Israel mendukung serangan darat ke Jalur Gaza, sementara 21 persen lainnya menentang.

Selain itu, 51 persen warga Israel juga mendukung operasi militer skala besar di front utara, perbatasan dengan Lebanon.

Survei tersebut dilakukan pada 18 dan 19 Oktober oleh Lazar Institute bersama Panel4All yang melibatkan 510 responden.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Komentar
Additional JS