Mesir Boikot McDonalds karena Kasih Makan Gratis ke Militer Israel - Republika

 

Mesir Boikot McDonalds karena Kasih Makan Gratis ke Militer Israel

Sampai saat ini McDonald belum merespon boikot tersebut.

Red: Nidia Zuraya

Rep: Lintar Satria

AP/Charlie Neibergall Sebuah tanda ditampilkan di luar restoran McDonalds.

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Mesir memboikot waralaba raksasa Amerika Serikat (AS) McDonald's karena memberikan bantuan ke Angkatan Bersenjata Israel (IDF) dalam konflik Israel-Gaza. Perusahaan restoran cepat saji memberikan makanan gratis pada pasukan IDF, hal ini memicu kritikan keras dari masyarakat Mesir.

Sponsored

Hal ini tidak hanya menunjukkan bagaimana tindakan perusahaan multinasional dapat menjadi bumerang. Dikutip BNN Network, Sabtu (14/10/2023) McDonald's terlibat dalam secara tidak langsung dalam konflik Israel-Palestina. Sebagian besar masyarakat Mesir yang memiliki hubungan kompleks dan tegang dengan Israel melihat langkah McDonald's mendukung IDF.

Baca Juga :

Bikin Terenyuh, Cara Pasukan Khusus Hamas Memperlakukan Anak-Anak Israel

Kritikan ini begitu keras sehingga memicu boikot besar-besaran di Mesir. Berita McDonald's mendukung IDF membuat rakyat Mesir marah. Sebagian rakyat Mesir memilih mengungkapkan solidaritasnya pada tujuan Palestina.

Scroll untuk membaca

Situasi di Mesir menunjukkan bagaimana langkah perusahaan besar sangat berpengaruh. McDonald's beroperasi di seluruh dunia yang memiliki berbagai pandangan dan aliansi.

Baca Juga :

Korporasi yang Bungkam Soal Perang Israel-Hamas, Namun Vokal Saat Rusia Invasi Ukraina

 

Sampai saat ini McDonald's belum merespon boikot tersebut. Perusahaan itu lebih banyak bungkam mengenai bagaimana mengatasi masalah ini dan apakah akan menavigasi situasi untuk mencegah ketegangan dan merugikan bisnisnya lebih lanjut. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Berita Terkait

Public Figure yang Beri Dukungan ke Israel Lalu Menghapusnya karena Dikecam

happening - 14 October 2023, 23:14