Netanyahu di Rapat Kabinet Israel: Bersumpah Menghancurkan Hamas By CNN Indonesia - Opsiin

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Netanyahu di Rapat Kabinet Israel: Bersumpah Menghancurkan Hamas By CNN Indonesia

Share This

 

Netanyahu di Rapat Kabinet Israel: Bersumpah Menghancurkan Hamas

By CNN Indonesia
cnnindonesia.com
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. (AFP/RONEN ZVULUN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menggelar rapat  darurat  kabinet yang bertepatan dengan hari ke delapan memborbardir Gaza, Palestina, Minggu (15/10).

Dalam rapat kabinet yang digelar di kantor pusat militer Israel di Tel Aviv, Netanyahu bersumpah akan menghancurkan Hamas di Gaza.

Mengutip dari Reuters, berdasarkan video yang disebar kantor Netanyahu, para peserta rapat kabinet itu mengheningkan cipta sejenak untuk 1.300 warga  Israel yang disebut telah ditewaskan milisi Hamas pada 7 Oktober lalu. Hamas adalah faksi yang menguasai wilayah Palestina di Jalur Gaza.

"Hamas berpikir kita akan hancur. Justru kita yang akan menghancurkan Hamas," kata  Netanyahu.

Dia pun berpesan untuk sama-sama bersatu mengirim sebuah pesan kepada segenap bangsa Israel, musuh, hingga dunia

Sebelumnya militer Israel (Israel Defense Forces/IDF) mempersiapkan serangan besar-besaran dari front udara, laut, dan darat untuk memburu milisi Hamas di Gaza pada Sabtu (14/10) petang. Hal itu dilakoni setelah IDF memberi waktu bagi warga Gaza untuk mengevakuasi diri ke arah selatan selama sekitar 6 jam yang berakhir pada pukul 20.00 waktu setempat kemarin.

Mengutip dari CNN, jalur gaza yang memiliki populasi sekitar 2.2 juta orang, hampir setengahnya meninggalkan Gaza City pada Sabtu lalu.

Sementara itu, pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, meminta warga di Palestina baik di Gaza maupun Tepi Barat  untuk tetap di tempat mempertahankan hak Tanah Air.

Otoritas di Gaza mengatakan ada lebih dari 2.300 orang tewas akibat bombardir serangan Israel lebih dari sepekan terakhir. Seperempat dari korban tewas itu adalah anak-anak.

Selain itu ada setidaknya 10 ribu korban luka.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Palestina mendata pada Minggu dini hari lalu setidaknya ada 300 orang tewas dan 800 terluka di Gaza selama 24 jam terakhir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages