Presiden Palestina Bertemu Raja Yordania, Bahas Strategi Selamatkan Warga Gaza
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg.inews.co.id%2Fmedia%2F600%2Ffiles%2Finews_new%2F2023%2F10%2F07%2Fmahmoud_abbas_reu.jpg)
AMMAN, iNews.id - Presiden Palestina Mahmoud Abbas mendesak agresi militer Israel ke Gaza segera dihentikan. Abbas bertemu Raja Yordania Abdullah II untuk membahas strategi menghentikan serangan Israel untuk menyelamatkan warga Gaza.
Abbas menyebut serangan Israel menyebabkan banyak warga sipil menjadi korban. Abbas menekankan bahwa penargetan warga sipil oleh pasukan Israel melanggar etika, agama, dan hukum internasional.
"Kami menolak kekerasan dan mendesak Israel mematuhi legitimasi internasional," katanya seperti dikutip dari Arab News
Abbas juga mengingatkan tentang pembangkit listrik satu-satunya di Jalur Gaza yang kehabisan bahan bakar. Dia mendesak Israel membuka blokade dan memastikan pasokan listrik dan air kembali lancar.
Pemerintah Yordania, di bawah perintah Raja Abdullah, mengalokasikan Rp66 miliar pengungsi Palestina di Timur Tengah.
Yordania adalah salah satu negara di wilayah Timur Tengah yang memiliki hubungan kuat dengan Palestina dan telah memainkan peran penting dalam mendukung upaya perdamaian dan kesejahteraan rakyat Palestina. Dukungan ini tercermin dalam berbagai upaya diplomasi dan bantuan yang diberikan oleh negara ini kepada Palestina.
Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Follow Berita iNews di Google News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar