Hujan Belum Merata, 85.359 Warga Cirebon Masih Kesulitan Dapatkan Air Bersih - Beritasatu

Hujan Belum Merata, 85.359 Warga Cirebon Masih Kesulitan Dapatkan Air Bersih

Senin, 20 November 2023 | 08:41 WIB
Penulis: Hakim Baihaqi | Editor: BW
Petugas menyalurkan air bersih untuk warga di Kabupaten Cirebon, Senin 20 November 2023.
Petugas menyalurkan air bersih untuk warga di Kabupaten Cirebon, Senin 20 November 2023. (Beritasatu.com / Hakim Baihaqi)

Cirebon, Beritasatu.com - Sebanyak 85.359 warga di Kabupaten Cirebon masih mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. Padahal, daerah perbatasan Jawa Barat-Jawa Tengah ini mulai diguyur hujan, meski belum merata.

ADVERTISEMENT

Catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), puluhan ribu warga Kabupaten Cirebon terdampak itu berada di 30 desa dari 17 wilayah kecamatan.

Desa tersebut adalah Sedong Lor, Slangit, Sampiran, Gempol, Karangnyar, Kelurahan Sumber, Desa Seseupan, Cilukrak, Babakan, Dawuan, Ciuyah, Beringin, dan Galagamba.

BACA JUGA
ADVERTISEMENT

Kemudian, Cupang, Winduhaji, Sibubut, Muara, Karangwuni, Sedong Kidul, Windujaya, Panongan, Karanganyar, Kalitengah, Girinata, Mundu Pesisir, Dukuh.

Subkoordinator kebencanaan ahli muda Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cirebon, Juwanda, mengatakan, hujan yang mengguyur beberapa waktu terakhir ini belum mengisi sumber-sumber air warga.

Menurut Juwanda, jumlah warga yang kesulitan mendapatkan air bersih terus bertambah. Oktober lalu, jumlah warga terdampak bencana itu hanya sekira 50.000 orang.

“Jumlah warga yang susah dapat air bersih terus bertambah. Ini dampak fenomena El Nino,” kata Juwanda di Kabupaten Cirebon, Senin (20/11/2023).

BACA JUGA

Juwanda menuturkan, BPBD Kabupaten Cirebon bakal melanjutkan distribusi air bersih di tengah musim kemarau, meskipun pada 31 Oktober lalu pemerintah telah mencabut
masa tanggap darurat bencana kekeringan.

Masyarakat di Kabupaten Cirebon tidak perlu khawatir karena berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada akhir November hujan bakal kembali mengguyur.

“Kalau diperlukan karena darurat, kami akan segera lakukan. Namun, tanda-tanda hujan di Kabupaten Cirebon sudah mulai terlihat,” katanya.
 

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya